Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Letjen TNI (Purn) Dr. dr. Terawan Agus Putranto menyatakan dukungan penuh terhadap Pembangunan Badan Pelatihan Kesehatan dan Fasilitas Kesehatan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Dukungan itu disampaikan Menkes RI dalam audiensi bersama Gubernur Erzaldi Rosman dengan jajaran Kementerian Kesehatan RI, Senin siang (24/02/2020) di Ruang Ceut Mutia Lantai 2 Kementerian Kesehatan.

Gubernur Erzaldi Rosman meminta dukungan dan petunjuk Menkes Terawan untuk segera dibangun Badan Pelayanan Kesehatan dan merealisasi fasilitas kesehatan di RSUD Dr. Ir. Soekarno dan RSUD dr. H. Marsidi Judono.

"Saya akan dorong staf untuk kesana untuk mengecek kadar kualitas air dan terkontaminasi besinya untuk pencemaran biologi dan kimia dan untuk pencemaran radiasi kita akan meminta pendampingan dari BAPETEN untuk periksa semua lokasi," ungkap Terawan.

Menkes Terawan juga sependapat dengan saran Gubernur Erzaldi Rosman terkait kerja sama dengan ASDP untuk minta sedikit bantuan bagian seperti RS Terapung atau puskesmas tetapi di dalamnya ada dokter spesialis.

Kunjungan Menkes Terawan ke Bangka Belitung selain mendampingi Wapres RI Ma’ruf Amin juga hadir dalam sesi khusus, pesantren sehat. Pesantren sehat akan disampaikan oleh Wapres Ma’ruf Amin.

Gubernur Erzaldi Rosman juga meminta dukungan dan bantuan untuk RSUD Dr. Ir. Soekarno terkait peralatan Radiologi Intervensi akan dibantu peralatan termasuk penanganan fisiotherapy untuk kanker dari kementerian. Tahun depan akan terealisasi dengan terus melakukan follow up.

"Menkes sangat merespon berkenaan dengan fasilitas RSUD Dr. Ir. Soekarno dan RSUD dr. H. Marsidi Judono. RSUD dr. H. Marsidi Judono yang sudah ditetapkan kementerian sebagai Rumah Sakit Pariwisata. Kita minta dukungan dan bantuan dari kementerian kesehatan untuk segera realisasi beberapa hal berkenaan dengan fasilitas dari rumah sakit tersebut," ungkap Gubernur Erzaldi Rosman.

Gubernur Babel, Erzaldi Rosman juga mengundang Menteri Kesehatan Terawan untuk membuka Raker Kesda Kesehatan Provinsi Bangka Belitung dan insyaallah pada bulan April Menkes Terawan akan hadir di Rakor Kesehatan dan kunjungan ke Pulau Lepar ke RS Pratama Kriopanting sehingga Pak Menteri mendapat informasi yang baik sehubungan dengan pelayanan kesehatan di Babel.

"Tadi juga Pak Menteri minta kepada kita untuk membuka peluang bagi putra daerah untuk disekolahkan ke dokter spesialis dan dalam waktu dekat akan kita buka, syaratnya putra putri daerah. Selesai pendidikan spesialis harus kembali bertugas di daerahnya," ungkap Gubernur Erzaldi Rosman.

Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mulyono Susanto yang berada di tempat terpisah mengatakan mengenai diskusi tadi sangat konstruktif dengan apa yang kita usulkan dari delapan masalah diakomodir oleh Menkes RI dan langsung diundang semua Dirjen dan Kepala Badan dan langsung ditindaklanjuti. Dan Pak Menteri menyarankan beberapa hal dan akan menugaskan staf yang meninjau masalah lingkungan di Babel untuk didapat data yang akurat.

"Mengenai kita kekurangan tenaga spesialis dan subspesialis dan kemenkes akan membantu mendidik dokter-dokter spesialis. Ini luar biasa, baru Babel diberi kesempatan untuk putra-putra daerah khususnya dan dengan syarat untuk memenuhi kembali ke daerah memenuhi kekurangan tenaga. Ini upaya dan kepedulian Gubernur Babel Erzaldi terhadap kesehatan sangat luar biasa sekali," ungkap Kadin Mulyono.

Dalam audiensi Menkes Terawan yang didampingi langsung Staf Ahli Bidang Ekonomi Kesehatan‎, dr. H. M. Subuh, Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, dr Riskiyana Sukandhi Putra, M.Kes, staf khusus Menteri Bidang Tata Kelola Pemerintahan Mayjen TNI (Pur.) dr. Daniel Tjen, Sp.S; dan jajaran Kementerian Kesehatan RI. 

Turut hadir mendampingi Gubernur Erzaldi Rosman yakni Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Babel, drg. Mulyono Susanto; Direktur RSUD Marsidi Judono Belitung, dr Hendra, Sp. An; Dirut RSUP Soekarno, dr H Armayani Rusli SpB; dan Dirut RSJ, dr. Andri Nurtito Mars.

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020