Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, akan membangun satu unit rumah singgah khusus para nelayan untuk beristirahat dan menyimpan peralatan melaut mereka.
"Kami akan bangun satu unit rumah singgah di dermaga tambat perahu nelayan di Desa Batu Beriga," kata Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Taufik di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, pembangunan rumah singgah itu sudah disosialisasikan kepada para nelayan untuk memperkuat program Sidolpin.
"Tentu kami mengharapkan rumah singgah itu bisa dimanfaatkan untuk tempat beristirahat sementara bagi para nelayan setelah turun melaut maupun akan pergi melaut," ujarnya.
Ia juga mengatakan, aplikasi Sidolpin yang sudah dibentuk beberapa tahun yang lalu terus disosialisasikan kepada para nelayan untuk memudahkan dalam mencari titik potensial wilayah tangkap ikan.
"Sistem Informasi Daerah Potensial Penangkapan Ikan (Sidolpin) merupakan sebuah aplikasi elektronik untuk memudahkan para nelayan dalam mendeteksi titik tangkap potensial," ujarnya.
Selama ini, kata dia, para nelayan hanya meraba-meraba mencari titik berkumpulnya ikan, dengan adanya Sidolpin tentu bisa memastikan wilayah tangkap potensial sehingga mampu meningkatkan produksi ikan nelayan.
"Pemerintah daerah tentu fokus memberdayakan masyarakat pesisir dengan mendorong peningkatan produksi ikan dan menyalurkan berbagai bantuan peralatan tangkap," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Kami akan bangun satu unit rumah singgah di dermaga tambat perahu nelayan di Desa Batu Beriga," kata Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Taufik di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, pembangunan rumah singgah itu sudah disosialisasikan kepada para nelayan untuk memperkuat program Sidolpin.
"Tentu kami mengharapkan rumah singgah itu bisa dimanfaatkan untuk tempat beristirahat sementara bagi para nelayan setelah turun melaut maupun akan pergi melaut," ujarnya.
Ia juga mengatakan, aplikasi Sidolpin yang sudah dibentuk beberapa tahun yang lalu terus disosialisasikan kepada para nelayan untuk memudahkan dalam mencari titik potensial wilayah tangkap ikan.
"Sistem Informasi Daerah Potensial Penangkapan Ikan (Sidolpin) merupakan sebuah aplikasi elektronik untuk memudahkan para nelayan dalam mendeteksi titik tangkap potensial," ujarnya.
Selama ini, kata dia, para nelayan hanya meraba-meraba mencari titik berkumpulnya ikan, dengan adanya Sidolpin tentu bisa memastikan wilayah tangkap potensial sehingga mampu meningkatkan produksi ikan nelayan.
"Pemerintah daerah tentu fokus memberdayakan masyarakat pesisir dengan mendorong peningkatan produksi ikan dan menyalurkan berbagai bantuan peralatan tangkap," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020