Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman akan menyiapkan peraturan gubernur (Pergub) untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik guna mendorong penggunaan kendaraan listrik di daerah kepulauan tersebut.

"Saya senang karena pasokan listrik di Bangka Belitung saat ini sudah cukup, bahkan surplus sehingga siap untuk melayani kebutuhan listrik bagi investor dan industri kendaraan listrik," katanya di Pangkalpinang, Kamis.

Saat ini Suplai kelistrikan di Pulau Bangka sebesar 186,3 mega watt (MW) dengan demand sebesar 156,6 MW. 

Bahkan sebelumnya Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Abdul Fatah mengatakan bahwa PLN mulai membangun kabel bawah laut Sumatera Selatan-Bangka yang diprediksi rampung pada pertengahan tahun 2021 mendatang. 

Artinya, jika kabel laut ini selesai maka akan ada tambahan suplai listrik hingga 400 MW. Selain itu, Erzaldi mengungkapkan bahwa pasokan listrik ini akan cukup untuk melayani kebutuhan daya listrik kawasan ekonomi khusus (KEK) Sadai yang membutuhkan daya cukup besar.

Sementara General Manager PLn UIW Babel, Abdul Mukhlis mengaku siap mendukung kebijakan tersebut karena ketersediaan pasokan listrik di Babel sangat aman. 

"PLN siap mendorong penggunaan kendaraan listrik di Bangka Belitung, selain dari sisi kesiapan pasokan dan keandalan listrik, PLN juga menyiapkan stasiun penyediaan listrik umum (SPLU) di pasar-pasar, pusat keramaian dan kantor pemerintah," ujarnya.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020