Pangkalpinang (ANTARA) - Kejaksaan Agung melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) memeriksa 6 (enam) orang saksi yang terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 hingga 2022.
"Keenam saksi tersebut yakni berinisial EM selaku pihak swasta, RSK selaku anggota evaluator RKAB PT MCM, PT VIP, PT RBT, PT BTI, PT RNT, dan PT TBU. LS selaku anggota evaluator RKAB PT MCM, CV Venus Inti Perkasa. EB selaku Ketua evaluator RKAB PT MCM dan PT VIP, WLY selaku pihak swasta dan SMN selaku manager marketing ruko soho orchard boulevard PIK," kata Kepala Penerangan Hukum Kejaksaan Agung RI, Ketut Sumadena dalam rilisnya kepada ANTARA Babel di Pangkalpinang, Senin (6/5) malam.
Adapun keenam orang saksi diperiksa terkait dengan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 s/d 2022 atas nama Tersangka TN alias AN dkk.
"Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud," ujarnya.
Baca juga: Sriwijaya Air Group: Operasional tak terpengaruh kasus timah
Baca juga: Ini peran Kepala Dinas ESDM Babel dan empat tersangka lainnya dalam tipikor komoditas timah
Baca juga: Bangka Belitung kemarin, Kejagung kembali tetapkan tersangka kasus timah hingga adik Antasari Azhar maju Pilkada
Berita Terkait
Kejagung tanggapi keberatan Sandra Dewi soal tas mewah disita
24 Juli 2024 16:38
Kuasa hukum: barang bukti tas mewah merupakan jerih payah Sandra Dewi
22 Juli 2024 17:28
Barang sitaan korupsi timah, dari mobil mewah hingga dolar AS
22 Juli 2024 16:43
Kejagung sempurnakan berkas empat tersangka lain terkait korupsi timah
22 Juli 2024 16:40
Kejagung limpahkan berkas Harvey Moeis dan Helena Lim ke Kejari
22 Juli 2024 12:28
Jaksa Agung: Netralitas melenceng, aku tindak
22 Juli 2024 11:21
Kejagung tetapkan tujuh tersangka baru dalam kasus korupsi emas Antam
18 Juli 2024 22:29