Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat nilai impor Babel selama Februari 2020 mencapai 1,77 juta dolar Amerika Serikat atau mengalami kenaikan 72,72 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang didominasi impor nonmigas dari Malaysia.

"Malaysia masih menduduki peringkat pertama dalam peran impor Babel yang mencapai 990,6 ribu dolar AS atau berperan 35,45 persen," kata Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel, Dwi Retno Wilujeng Wahyu Utami di Pangkalpinang, Kamis.

Ia mengatakan impor Januari-Februari 2020 berasal dari impor migas dan nonmigas dimana peran nonmigas mendominasi 70,15 persen yang mengalami peningkatan sebesar 65,57 persen dibanding periode yang sama tahun sebelummya.

"Peran migas terhadap akumulasi impor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung secara kumulatif mengalami penurunan sebesar 16,13 persen," ujarnya.

Menurut dia, impor nonmigas Januari-Februari 2020 didominasi oleh bahan bakar mineral. Sekitar 44,83 persen (US$878,89 ribu) impor nonmigas Kepulauan Bangka
Belitung merupakan golongan ini. Pupuk senilai US$784,54 ribu (40,02 persen).

Selanjutnya nilai impor mesin-mesin/pesawat mekanik sebesar US$187,74 ribu dengan peran 9,58 persen, produk keramik 4,39 persen dan plastik dan barang dari plastik berperan 0,74 persen.

"Peran lima golongan barang tersebut terhadap impor nonmigas Kepulauan Bangka Belitung sebesar 99,56 persen," katanya.

Ia menambahkan berdasarkan negara asal, Malaysia menduduki peringkat pertama dalam peran impor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tahun 2020. Selama Januari-Februari 2020, nilai impor dari Malaysia sebesar US$990,6 ribu atau berperan 35,45 persen.

Vietnam berada pada peringkat kedua dalam peran impor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Nilai impor dari Vietnam pada Januari-Februari 2020 sebesar US$878,9 ribu atau berperan 31,45 persen.Singapura, Tiongkok, dan Hongkong menempati posisi ketiga hingga kelima secara berurutan.

"Peran nilai impor selama Januari-Februari 2020 dari kelima negara asal impor ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencapai 100 persen," katanya. ***1***

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020