Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Gontor Cabang Babel Korwil Pangkalpinang menyalurkan bantuan sembako paket beras sebanyak 1,5 ton kepada warga dhuafa di daerah itu dalam membantu memenuhi kebutuhan pangan kelompok masyarakat kecil di tengah wabah COVID-19.
"Kami berharap bantuan paket sembako ini dapat meringankan beban masyarakat terdampak virus corona ini," kata Pimpinan Korwil IKPM Gontor Pangkalpinang, Agus Setyawan, Kamis.
Ia mengatakan, bantuan sembako tahap awal ini diperuntukkan kepada 300 kepala keluarga dhuafa di Pangkalpinang yang kondisi ekonominya ikut terkena dampat wabah COVID-19.
"Semoga sembako ini bermanfaat, apalagi kita akan menyambut bulan suci Ramdaan, dan kita harus bersabar menghadapi cobaan ini, semoga di balik musibah ada hikmahnya, kita harus tetap bersyukur, banyak berdoa semoga COVID-19 segera berakhir,” ujarnya.
Yuk Da, Salah satu penerima bantuan. (Babel.antaranews.com/Elza Elvia)
Ia mengatakan, program bantuan ini juga terlaksana atas bantuan para darmawan dan IKPM Gontor Babel dan sekitarnya dengan tujuan meringankan beban ekonomi masyarakat ditengah wabah yang sedang merebak saat ini.
"Ini adalah bentuk partisipasi para muzzaki IKPM Gontor dan sekitarnya serta para dermawan dalam membantu sesama dalam hal kebaikan," katanya.
Menurut dia, pandemi virus Corona atau COVID-19 yang melanda Indonesia tidak hanya mengancam kesehatan masyarakat, tetapi juga sosial dan ekonomi. Banyak masyarakat yang bekerja sebagai pedagang kecil atau pekerja harian mendapatkan kesulitan karena menurunnya pesanan atau pembeli. Hal ini mengakibatkan kondisi ekonomi masyarakat lesu.
Sementara itu, Yuk da (45) salah satu penerima bantuan ini sangat bersyukur dan berterima kasih karena sejak merebaknya wabah ini dirinya tidak bisa bekerja.
"Saya bersyukur sekali dapat bantuan ini. Saya buruh cuci. Karena sekarang orang-orang tinggal di rumah, saya jadi enggak bisa kerja karena mereka sendiri yang cuci. Saya harus tetap menghidupi anak karena saya sekarang sebagai orang tua tunggal," katanya.
