Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyalurkan bibit cabai bersertifikat kepada kelompok tani (Poktan) Lubuk Sejahtera, untuk meningkatkan produksi.
"Pemerintah terus mendorong para petani cabai untuk meningkatkan produksi dengan menyalurkan bantuan bibit unggul," kata Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh di Koba, Jumat.
Hal itu dikemukakan Ibnu Saleh usai menyalurkan bibit cabai kepada Poktan Lubuk Sejahtera dan sekaligus turut turun lahan cabai menanam bibit tersebut.
"Poktan Lubuk Sejahtera merupakan petani kelompok binaan pemerintah yang tergolong sukses berkebun cabai," ujarnya.
Ia mengatakan, Poktan Lubuk Sejahtera termasuk kelompok tani yang mampu menyumbang produksi cabai lokal terbesar di Bangka Tengah.
"Mereka berhasil membudidayakan cabai merah di lahan tidur dan disulap menjadi produktif," ujarnya.
Ibnu Saleh mendorong masyarakat mengembangkan tanaman hortikultura terutama jenis cabai merah yang memiliki prosfek ekonomi cukup baik.
"Tanaman hortikultura memiliki prospek ekonomi cukup baik, lebih cepat panen dan permintaan pasar tinggi," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Pemerintah terus mendorong para petani cabai untuk meningkatkan produksi dengan menyalurkan bantuan bibit unggul," kata Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh di Koba, Jumat.
Hal itu dikemukakan Ibnu Saleh usai menyalurkan bibit cabai kepada Poktan Lubuk Sejahtera dan sekaligus turut turun lahan cabai menanam bibit tersebut.
"Poktan Lubuk Sejahtera merupakan petani kelompok binaan pemerintah yang tergolong sukses berkebun cabai," ujarnya.
Ia mengatakan, Poktan Lubuk Sejahtera termasuk kelompok tani yang mampu menyumbang produksi cabai lokal terbesar di Bangka Tengah.
"Mereka berhasil membudidayakan cabai merah di lahan tidur dan disulap menjadi produktif," ujarnya.
Ibnu Saleh mendorong masyarakat mengembangkan tanaman hortikultura terutama jenis cabai merah yang memiliki prosfek ekonomi cukup baik.
"Tanaman hortikultura memiliki prospek ekonomi cukup baik, lebih cepat panen dan permintaan pasar tinggi," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020