Bupati Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sekaligus ketua gugus tugas percepatan penanganan COVID-19, Sahani Saleh optimis daerah itu dapat kembali menjadi zona hijau penyebaran virus corona baru atau COVID-19.
"Insyaallah optimis kembali ke zona hijau, tapi yang terpenting adalah bukan soal warna zona atau segala macamnya akan tetapi tiga hal COVID-19 pokok kami harus mampu menyelesaikannya," katanya di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, sejauh ini Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di daerah itu mampu untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona baru dari masing-masing klaster.
Ia mencontohkan, dari seluruh kasus yang terkonfirmasi positif telah dilakukan penelusuran dan pelacakan secara menyeluruh guna memutus penyebaran virus corona baru atau COVID-19.
"Jadi sudah dilakukan pencegahan dengan tracking dan 'Alhamdulillah' tidak ada penambahan dan hanya menyelesaikan dua pasien positif COVID-19 sekarang ini maka dari itu kami kemarin berani menerapkan tatanan kehidupan normal baru," ujarnya.
Selain itu, kata dia, sejauh ini juga tercatat selama 30 hari Belitung tidak terjadi penambahan kasus positif virus corona baru atau COVID-19.
Untuk itu, ia mengimbau masyarakat di daerah itu untuk tetap mematuhi protokol penanganan COVID-19 seperti mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.
"Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada penambahan kasus jadi memang keberhasilan dari pelaksanaan 'tracking' untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Insyaallah optimis kembali ke zona hijau, tapi yang terpenting adalah bukan soal warna zona atau segala macamnya akan tetapi tiga hal COVID-19 pokok kami harus mampu menyelesaikannya," katanya di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, sejauh ini Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di daerah itu mampu untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona baru dari masing-masing klaster.
Ia mencontohkan, dari seluruh kasus yang terkonfirmasi positif telah dilakukan penelusuran dan pelacakan secara menyeluruh guna memutus penyebaran virus corona baru atau COVID-19.
"Jadi sudah dilakukan pencegahan dengan tracking dan 'Alhamdulillah' tidak ada penambahan dan hanya menyelesaikan dua pasien positif COVID-19 sekarang ini maka dari itu kami kemarin berani menerapkan tatanan kehidupan normal baru," ujarnya.
Selain itu, kata dia, sejauh ini juga tercatat selama 30 hari Belitung tidak terjadi penambahan kasus positif virus corona baru atau COVID-19.
Untuk itu, ia mengimbau masyarakat di daerah itu untuk tetap mematuhi protokol penanganan COVID-19 seperti mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.
"Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada penambahan kasus jadi memang keberhasilan dari pelaksanaan 'tracking' untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020