Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ibnu Saleh tetap mengimbau warganya untuk mematuhi protokol kesehatan COVID-19 saat menjalankan kegiatan silaturrahim pada Hari Raya Idul Adha.
"Kegiatan silaturrahim saat Idul Adha sudah menjadi kebiasaan masyarakat, tidak bisa dibendung namun harus mematuhi protokol kesehatan," ujarnya di Koba, Sabtu.
Ia menjelaskan, pada masa adaptasi kebiasaan baru masyarakat harus terbiasa dengan hidup dengan cara dan pola baru dalam berinteraksi sosial.
"Kita harus terbiasa dengan hidup normal secara baru, di antaranya mematuhi protokol kesehatan dengan tetap berupaya menjaga jarak, menggunakan masker dan selalu mencuci tangan," ujarnya.
Ia mengharapkan, kegiatan bertandang dan silaturrahim ke rumah-rumah warga dan saudara tidak memicu meningkatnya penyebaran virus corona baru itu.
"Saat ini penyebaran virus COVID-19 di Bangka Tengah sudah mulai berkurang, tentu saya berharap kegiatan silaturrahim tidak menjadi pemicu munculnya kasus baru," ujarnya.
Ia menjelaskan, hingga sekarang tercatat sebanyak 17 warga yang terpapar virus COVID-19 sejak April hingga Juli 2020.
"Dari 17 warga yang terpapar itu, tercatat sebanyak 16 orang berhasil sembuh dan hanya tinggal satu warga dalam penanganan medis," ujarnya.
Ia mengatakan, melihat dari grafik perkembangan kasus maka menunjukkan bahwa penyebaran virus mulai berkurang.
"Bahkan tingkat kesembuhan cukup tinggi dan kasus baru juga tidak begitu menonjol," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Kegiatan silaturrahim saat Idul Adha sudah menjadi kebiasaan masyarakat, tidak bisa dibendung namun harus mematuhi protokol kesehatan," ujarnya di Koba, Sabtu.
Ia menjelaskan, pada masa adaptasi kebiasaan baru masyarakat harus terbiasa dengan hidup dengan cara dan pola baru dalam berinteraksi sosial.
"Kita harus terbiasa dengan hidup normal secara baru, di antaranya mematuhi protokol kesehatan dengan tetap berupaya menjaga jarak, menggunakan masker dan selalu mencuci tangan," ujarnya.
Ia mengharapkan, kegiatan bertandang dan silaturrahim ke rumah-rumah warga dan saudara tidak memicu meningkatnya penyebaran virus corona baru itu.
"Saat ini penyebaran virus COVID-19 di Bangka Tengah sudah mulai berkurang, tentu saya berharap kegiatan silaturrahim tidak menjadi pemicu munculnya kasus baru," ujarnya.
Ia menjelaskan, hingga sekarang tercatat sebanyak 17 warga yang terpapar virus COVID-19 sejak April hingga Juli 2020.
"Dari 17 warga yang terpapar itu, tercatat sebanyak 16 orang berhasil sembuh dan hanya tinggal satu warga dalam penanganan medis," ujarnya.
Ia mengatakan, melihat dari grafik perkembangan kasus maka menunjukkan bahwa penyebaran virus mulai berkurang.
"Bahkan tingkat kesembuhan cukup tinggi dan kasus baru juga tidak begitu menonjol," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020