Pangkalpinang (Antara Babel) - Jajaran Kepolisian Resor Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung menggelar olahraga bersama guna meningkatkan sinergitas antara Kepolisian, TNI, Kejaksaan, Pengadilan, Satpol PP dan pemerintah daerah itu.
"Penyelenggaraan olahraga bersama di Alun-alun Taman Merdeka ini juga sebagai bentuk tindak lanjut pesan Presiden RI kepada pimpinan Polri agar tetap menjaga kesehatan para personelnya," ujar Kapolres Pangkalpinang, AKBP Nur Romdhoni, Jumat.
Ia mengatakan, dalam pesan itu disebutkan sesibuk apapun simbol negara harus meluangkan waktu untuk menjaga kesehatan melalui olahraga bersama baik itu jalan sehat maupun senam aerobik.
"Dalam pesan itu juga disampaikan kalau semua Simbol negara baik itu Polisi, TNI maupun simbol negara lainnya harus berada di tengah-tengah dan membaur dengan masyarakat. Dengan menyelenggarakan olahraga bersama ini juga merupakan salah satu cara menempatkan simbol negara di tengah-tenah masyarakat," jelasnya.
Ia menyebutkan, anggota Kepolisian haruslah memiliki tubuh yang sehat. Menurutnya, jika anggota polisi tidak sehat bagaimana mungkin bisa menjaga keluarganya maupun masyarakat.
"Anggota polisi itu harus sehat dulu badannya baru bisa menjaga keluarganya dan masyarakat. Jika memang tubuhnya sudah sehat, bisa dipastikan mereka juga akan bisa melaksanakan tugasnya dengan baik," ujarnya.
Ia mengungkapkan, kegiatan olahraga ini akan dilaksanakan secara rutin. Pihaknya akan berkoodinasi dengan pemerintah daerah, Kejaksaan, Pengadilan dan TNI untuk pelaksanaan kegiatan tersebut.
"Kegiatan olahraga bersama ini akan kami usahakan dilaksanakan secara bergantian dengan Pemda, TNI, Kejaksaan dan Pengadilan. Kegiatan olah raga bersama ini minimal dilaksanakan satu bulan sekali," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014
"Penyelenggaraan olahraga bersama di Alun-alun Taman Merdeka ini juga sebagai bentuk tindak lanjut pesan Presiden RI kepada pimpinan Polri agar tetap menjaga kesehatan para personelnya," ujar Kapolres Pangkalpinang, AKBP Nur Romdhoni, Jumat.
Ia mengatakan, dalam pesan itu disebutkan sesibuk apapun simbol negara harus meluangkan waktu untuk menjaga kesehatan melalui olahraga bersama baik itu jalan sehat maupun senam aerobik.
"Dalam pesan itu juga disampaikan kalau semua Simbol negara baik itu Polisi, TNI maupun simbol negara lainnya harus berada di tengah-tengah dan membaur dengan masyarakat. Dengan menyelenggarakan olahraga bersama ini juga merupakan salah satu cara menempatkan simbol negara di tengah-tenah masyarakat," jelasnya.
Ia menyebutkan, anggota Kepolisian haruslah memiliki tubuh yang sehat. Menurutnya, jika anggota polisi tidak sehat bagaimana mungkin bisa menjaga keluarganya maupun masyarakat.
"Anggota polisi itu harus sehat dulu badannya baru bisa menjaga keluarganya dan masyarakat. Jika memang tubuhnya sudah sehat, bisa dipastikan mereka juga akan bisa melaksanakan tugasnya dengan baik," ujarnya.
Ia mengungkapkan, kegiatan olahraga ini akan dilaksanakan secara rutin. Pihaknya akan berkoodinasi dengan pemerintah daerah, Kejaksaan, Pengadilan dan TNI untuk pelaksanaan kegiatan tersebut.
"Kegiatan olahraga bersama ini akan kami usahakan dilaksanakan secara bergantian dengan Pemda, TNI, Kejaksaan dan Pengadilan. Kegiatan olah raga bersama ini minimal dilaksanakan satu bulan sekali," katanya.
Editor : Aprionis
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014