Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Beltim, Evi Nardi mengapresiasi upaya PT Timah dalam mereklamasi lahan eks tambang yang bukan hanya sekedar penanaman pohon, tetapi bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan ekonomi dan geliat pariwisata di Beltim. 

"Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sangat mendukung program pengembangan agrowisata di Selinsing karena agrowisata ini merupakan bagian dari daya tarik wisata itu sendiri," tukasnya. 

Dengan adanya pemanfaatan lahan bekas tambang timah menjadi agrowisata tentu ini, merupakan inovasi yang sangat bagus dan bermanfaat bagi masyarakat Belitung Timur. 

"Kunjungan wisata akan semakin meningkat, dan ekonomi juga akan terdongkrak," tandasnya. 

Kabid Destinasi Pariwisata, Disbudpar Pemprov Babel, Firmansyah, berharap, perusahaan tambang lainya bisa mencontoh PT Timah dalam memanfaatkan lahan eks tambang, yang bisa memberikan nilai lebih. 

"Kami mendorong pemanfaatan lahan eks tambang untuk dijadikan destinasi wisata, yang sudah dikenal ada di Kampung reklamasi Air Jangkang, daerah lain kami harap juga bisa dimanfaatkan," ucapnya. 

Ia menegaskan, pertambangan bisa dikolaborasikan dengan pariwisata. Hal ini terbukti dengan banyaknya lokasi eks tambang yang disulap menjadi destinasi wisata, agrowisata dan pemanfaatan lainnya, yang menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020