Polres Bangka Barat dan Polsek Simpang Teritip Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melakukan identifikasi dan mengevakuasi penemuan mayat laki-laki di Pondok Dusun Belacan, Desa Mayang setelah adanya laporan dari warga setempat.

"Setelah mendengar laporan masyarakat, Tim Identifikasi di bantu anggota Polsek Simpang teritip beserta warga langsung mendatangi lokasi penemuan mayat tersebut," kata Kapolsek Simpang Teritip IPDA Martuani Manik seizin Kapolres Bangka Barat AKBP Fedriansah SIK,di Simpang Teritip, Selasa.
 
 

Ia mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan di TKP dan korban oleh tenaga kesehatan dan unit identifikasi Sat Reskrim Polres Bangka Barat tidak ditemukan adanya luka pada korban atau tanda-tanda kekerasan dan kemudian korban dibawa oleh warga untuk dimakamkan.

"Tim sudah melakukan identifikasi dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada korban," katanya.

Ia mengatakan, menurut keterangan saksi  sudah beberapa hari ini korban mengeluh sakit kepala, muntah-muntah dan kaki sebelah kiri tidak bisa digerakan, serta korban tinggal sendiri di pondok tersebut dan dalam beberapa hari ini saksi membantu korban untuk makan dan mengambilkan air.
 

"Mayat laki-laki ini awalnya ditemukan oleh Kasmin (58) yang merupakan sahabat korban dan menurut pengakuannya korban sudah terbaring di dekat tumpukan kayu depan pondok," katanya.

Menurut keterangan saksi, awalnya hendak membangunkan korban namun setelah di pegang badan korban sudah dingin dan kaku, kemudian saksi meminta bantuan melapor ke Polsek Simpang Tritip.

Pewarta: Donatus DP

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020