Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Belitung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung disetrilkan dengan menyemprotkan cairan disinfektan karena ditemukan satu orang pegawainya terkonfirmasi positif COVID-19.
"Kami sudah melakukan penyemprotan cairan disingfektan di kantor Diskominfo untuk mencegah dini penyebaran virus corona," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Belitung Sahani Saleh di Tanjung Pandan, Rabu.
Menurut dia, selain melakukan penyemprotan para pegawai di kantor tersebut juga telah melakukan uji cepat (rapid tes).
"Para pegawainya juga telah mengikuti rapid test dan bagi yang reaktif mereka akan mengikuti prosedur atau penatalaksanaan selanjutnya," ujar dia.
Baca juga: Dua ASN di Belitung terkonfirmasi positif COVID-19
Sahani menyampaikan sebelumnya satu pegawai Diskominfo Belitung berinisial, DE (44) terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil uji spesimen usap PCR di laboratorium biomedis RSUD Marsidi Judono Belitung.
"Kami masih menelusuri dia terinfeksi di mana, padahal sejauh ini tidak pernah melakukan perjalanan ke luar daerah," katanya.
Sedangkan sebagian pegawai pada hari ini mulai melakukan work from home (WFH) guna mengantisipasi meluasnya penyebaran.
"Kami berharap tidak meluas dan pasien dapat segera sembuh. Kami optimis untuk itu semuanya cepat kembali normal," ujar Sahani.*
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Kami sudah melakukan penyemprotan cairan disingfektan di kantor Diskominfo untuk mencegah dini penyebaran virus corona," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Belitung Sahani Saleh di Tanjung Pandan, Rabu.
Menurut dia, selain melakukan penyemprotan para pegawai di kantor tersebut juga telah melakukan uji cepat (rapid tes).
"Para pegawainya juga telah mengikuti rapid test dan bagi yang reaktif mereka akan mengikuti prosedur atau penatalaksanaan selanjutnya," ujar dia.
Baca juga: Dua ASN di Belitung terkonfirmasi positif COVID-19
Sahani menyampaikan sebelumnya satu pegawai Diskominfo Belitung berinisial, DE (44) terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil uji spesimen usap PCR di laboratorium biomedis RSUD Marsidi Judono Belitung.
"Kami masih menelusuri dia terinfeksi di mana, padahal sejauh ini tidak pernah melakukan perjalanan ke luar daerah," katanya.
Sedangkan sebagian pegawai pada hari ini mulai melakukan work from home (WFH) guna mengantisipasi meluasnya penyebaran.
"Kami berharap tidak meluas dan pasien dapat segera sembuh. Kami optimis untuk itu semuanya cepat kembali normal," ujar Sahani.*
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020