Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memberikan fasilitas untuk membentuk kemandirian anak usia dini melalui wadah organisasi Forum Anak.
"Keberadaan organisasi Forum Anak Bangka Barat merupakan hal yang patut diapresiasi dan didukung untuk membentuk karakter anak agar semakin mandiri dan siap menghadapi tantangan kemajuan zaman," kata penjabat sementara Bupati Bangka Barat Sahirman Jumli di Mentok, Jumat.
Menurut dia organisasi anak tersebut akan membantu anak-anak di daerah itu untuk berlatih menyampaikan pendapat dalam lingkup organisasi.
Dengan adanya forum itu, anak-anak dapat dilatih menyiapkan diri untuk beradaptasi dengan dinamika berorganisasi, berpendapat dan saling menghargai perbedaan.
"Selain itu mereka juga dilatih untuk semakin tangguh dalam menghadapi kemajuan teknologi, mengingat tantangan akan semakin berat di masa yang akan datang," ujarnya.
Bupati berharap, upaya yang dilakukan pemerintah daerah memberi manfaat besar kepada semua orang, khususnya anak-anak agar bisa semakin menghargai orang lain.
"Masa depan anak-anak bukan bergantung kepada orang tua atau pemerintah, melainkan diri anak itu sendiri, peran orang tua dan pemerintah adalah memfasilitasi anak tersebut serta menunjukkan arah, untuk ke depannya semua ada di tangan anak itu sendiri," katanya.
Sebagai upaya mendukung ke arah itu, Pemkab Bangka Barat bersama Pemprov Babel menggelar kegiatan Forum Anak diikuti 40 orang peserta perwakilan dari lima kecamatan, yaitu Kecamatan Kelapa, Parittiga, Jebus, Simpangteritip dan Kecamatan Mentok.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Keberadaan organisasi Forum Anak Bangka Barat merupakan hal yang patut diapresiasi dan didukung untuk membentuk karakter anak agar semakin mandiri dan siap menghadapi tantangan kemajuan zaman," kata penjabat sementara Bupati Bangka Barat Sahirman Jumli di Mentok, Jumat.
Menurut dia organisasi anak tersebut akan membantu anak-anak di daerah itu untuk berlatih menyampaikan pendapat dalam lingkup organisasi.
Dengan adanya forum itu, anak-anak dapat dilatih menyiapkan diri untuk beradaptasi dengan dinamika berorganisasi, berpendapat dan saling menghargai perbedaan.
"Selain itu mereka juga dilatih untuk semakin tangguh dalam menghadapi kemajuan teknologi, mengingat tantangan akan semakin berat di masa yang akan datang," ujarnya.
Bupati berharap, upaya yang dilakukan pemerintah daerah memberi manfaat besar kepada semua orang, khususnya anak-anak agar bisa semakin menghargai orang lain.
"Masa depan anak-anak bukan bergantung kepada orang tua atau pemerintah, melainkan diri anak itu sendiri, peran orang tua dan pemerintah adalah memfasilitasi anak tersebut serta menunjukkan arah, untuk ke depannya semua ada di tangan anak itu sendiri," katanya.
Sebagai upaya mendukung ke arah itu, Pemkab Bangka Barat bersama Pemprov Babel menggelar kegiatan Forum Anak diikuti 40 orang peserta perwakilan dari lima kecamatan, yaitu Kecamatan Kelapa, Parittiga, Jebus, Simpangteritip dan Kecamatan Mentok.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020