Bupati  Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sahani Saleh, mengapresiasi peran tenaga medis dalam menangani pasien-pasien positif COVID-19 di daerah itu.

"Karena tugas tenaga medis kita saat ini benar-benar melelahkan karena selain menangani pasien-pasien positif mereka juga harus menjaga diri agar tidak terinfeksi COVID-19," katanya di Tanjung Pandan, Selasa.

Menurut dia, dengan meningkatnya jumlah pasien positif COVID-19 di daerah itu maka peran tenaga medis dan tenaga kesehatan COVID-19 harus benar-benar lebih ekstra.

Dirinya berharap kepada tenaga medis COVID-19 yang sedang bertugas agar bisa menjaga dan melindungi diri dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) secara bak dan benar sehingga tidak terinfeksi virus COVID-19.

"Karena dengan tenaga medis terbatas dan bekerja penuh waktu khawatir mereka justru yang bisa menjadi korban karena kemarin sudah ada satu kasus tenaga medis kita yang terinfeksi COVID-19," ujarnya.

Ia mengatakan, meningkatnya jumlah kasus positif COVID-19 yang mencapai 110 orang bisa dikatakan menjadi gelombang kedua dari penyebaran virus corona jenis baru di wilayah itu.

"Kami khawatir gelombang kedua ini akan lebih ganas dari yang pertama," katanya.

Kendati demikian, dirinya optimis mata rantai penyebaran COVID-19 di daerah itu dapat diputus dengan kedisiplinan masyarakat dalam mematuhi dan menerapakn protokol kesehatan.

"Kami berharap melalui upaya penelusuran kontak pasien positif COVID-19 yang dilakukan oleh tim nantinya jumlah terkonfirmasi positif tidak bertambah lagi," ujar Sahani Saleh.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020