Sebanyak 300 warga di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berstatus suspek virus corona jenis baru (COVID-19).
Data perkembangan kasus COVID-19 di daerah setempat pada Minggu, tercatat terjadi penambahan warga suspek virus itu dari sebelumnya 294 orang menjadi 300 orang.
Sebanyak 2.094 orang juga dinyatakan pernah terkontak langsung dengan pasien yang terpapar virus corona tersebut.
Jubir Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah dr Bahrun R. Siregar menjelaskan hingga hari ini sudah tercatat 430 warga terkonfirmasi positif virus, dengan rincian 387 sembuh, lima meninggal dunia, dan 38 orang masih dalam perawatan.
Ia mengatakan rata-rata kasus muncul berasal dari klaster keluarga.
"Penelusuran warga terkontak terus kami lakukan secara masif pada setiap kecamatan," ujarnya.
Ia meminta warga tetap taat terhadap protokol kesehatan COVID-19 dengan menggunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan.
"Antisipasi dari masyarakat itu adalah dengan selalu mematuhi protokol kesehatan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
Data perkembangan kasus COVID-19 di daerah setempat pada Minggu, tercatat terjadi penambahan warga suspek virus itu dari sebelumnya 294 orang menjadi 300 orang.
Sebanyak 2.094 orang juga dinyatakan pernah terkontak langsung dengan pasien yang terpapar virus corona tersebut.
Jubir Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Tengah dr Bahrun R. Siregar menjelaskan hingga hari ini sudah tercatat 430 warga terkonfirmasi positif virus, dengan rincian 387 sembuh, lima meninggal dunia, dan 38 orang masih dalam perawatan.
Ia mengatakan rata-rata kasus muncul berasal dari klaster keluarga.
"Penelusuran warga terkontak terus kami lakukan secara masif pada setiap kecamatan," ujarnya.
Ia meminta warga tetap taat terhadap protokol kesehatan COVID-19 dengan menggunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan.
"Antisipasi dari masyarakat itu adalah dengan selalu mematuhi protokol kesehatan," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021