Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mendorong masyarakat mengembangkan usaha tambak udang, sebagai sektor alternatif dalam meningkatkan perekonomian.
"Daerah ini memiliki lahan kosong yang masih luas, bahkan lahan tidur juga bisa dimanfaatkan untuk dijadikan tambak udang," kata Bupati Bangka Tengah Yuliyanto di Koba, Babel, Sabtu.
Ia menjelaskan usaha budi daya udang belakangan ini sudah mulai berkembang di daerah itu, namun peran tersebut diambil para pemilik modal.
"Beberapa pemilik modal memang sudah ada yang mengembangkan usaha tambak udang di daerah ini, namun kami cenderung masyarakat yang mengelola dalam bentuk kelompok," ujarnya.
Yuliyanto juga mengingatkan kepada para pelaku usaha tambak udang untuk melengkapi semua dokumen perizinan sehingga tidak menjadi kendala dalam menjalankan usahanya.
"Kami ingatkan kepada pelaku usaha tambak udang, lengkapi semua dokumen dan perizinan terkait dengan pembangunan tambak udang dalam skala besar," ujarnya.
Yuliyanto menegaskan bahwa pemerintah daerah tidak akan pernah mempersulit perizinan bagi siapa saja yang berkeinginan berinvestasi di daerah itu.
"Dunia investasi yang kondusif itu sangat penting, karena terkait dengan minat pemilik modal untuk mengembangkan usahanya di daerah ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021