Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, tahun ini menyalurkan bantuan bergulir untuk 45 kelompok budi daya ikan (pokdakan) air tawar.
"Tahun ini ada sebanyak 45 pokdakan yang mendapatkan bantuan bergulir sarana dan prasarana perikanan," kata Kabid Pengelolaan dan Pemberdayaan Pembudidayaan Perikanan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Chazwir Chadir di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan, sebanyak 45 kelompok budi daya ikan yang mendapatkan bantuan pada 2021 tersebar pada seluruh atau enam kecamatan di daerah itu.
"Program bantuan bergulir terhadap pokdakan dalam rangka meningkatkan produksi dan kesejahteraan masyarakat di tengah pandemi virus corona baru," ujarnya.
Ia juga mengatakan, pemerintah daerah dalam tahun ini juga akan membangun gudang pakan ikan dan balai pertemuan usaha.
"Para pembudi daya air tawar selain diberikan bantuan, juga terus dibina untuk menjalankan usahanya secara profesional dan membangun jiwa wirausaha," ujarnya.
Menurut dia, pengembangan dan pembudiidayaan ikan yang lebih profesional akan mampu mendorong peningkatan produksi.
"Selain itu, juga harus dipikirkan pangsa pasar perikanan budi daya sehingga terjadi regulasi dan mekanisme pasar yang menguntungkan bagi para pengusaha perikanan budi daya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Tahun ini ada sebanyak 45 pokdakan yang mendapatkan bantuan bergulir sarana dan prasarana perikanan," kata Kabid Pengelolaan dan Pemberdayaan Pembudidayaan Perikanan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Chazwir Chadir di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan, sebanyak 45 kelompok budi daya ikan yang mendapatkan bantuan pada 2021 tersebar pada seluruh atau enam kecamatan di daerah itu.
"Program bantuan bergulir terhadap pokdakan dalam rangka meningkatkan produksi dan kesejahteraan masyarakat di tengah pandemi virus corona baru," ujarnya.
Ia juga mengatakan, pemerintah daerah dalam tahun ini juga akan membangun gudang pakan ikan dan balai pertemuan usaha.
"Para pembudi daya air tawar selain diberikan bantuan, juga terus dibina untuk menjalankan usahanya secara profesional dan membangun jiwa wirausaha," ujarnya.
Menurut dia, pengembangan dan pembudiidayaan ikan yang lebih profesional akan mampu mendorong peningkatan produksi.
"Selain itu, juga harus dipikirkan pangsa pasar perikanan budi daya sehingga terjadi regulasi dan mekanisme pasar yang menguntungkan bagi para pengusaha perikanan budi daya," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021