Virus corona baru dari transmisi lokal di kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sudah menyebar hingga ke desa.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah, Zulyan di Koba, Senin, mengatakan virus sudah mewabah hingga ke desa melalui transmisi lokal karena warga mulai terlena dan mengabaikan protokol kesehatan.

"Kasus lebih dominan muncul dari transmisi lokal dan itu sudah merambah masyarakat desa, maka kita terus sosialisasikan dan mengedukasi warga terkait kewajiban mematuhi protokol kesehatan COVID-19," ujarnya.

Ia mengatakan, pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) menjadi ujung tombak dalam melakukan sosialisasi dan edukasi terkait protokol kesehatan.

"Memutus mata rantai virus corona baru ini memang memerlukan upaya bersama, tidak hanya pemerintah tetapi juga masyarakat dengan meningkatkan kesadaran dalam menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan," ujarnya.

Ia meminta warga yang sudah divaksin jangan terlena dan merasa sudah terbebas dari virus corona baru.

"Intinya tetap selalu menjaga protokol kesehatan untuk memutuskan mata rantai virus corona baru itu," ujarnya.

Data tabulasi perkembangan kasus daerah setempat pada Senin (22/3) mencatat sebanyak 1.306 warga terkonfirmasi positif terpapar virus corona dengan rincian sebanyak 1.237 dinyatakan sembuh, 53 orang masih dirawat (kasus aktif) dan 16 orang dinyatakan meninggal dunia.

Sebanyak 777 orang dinyatakan suspek corona, 2.484 berstatus terkontak erat dengan pasien yang dinyatakan positif corona baru.

Persentase pasien yang sembuh mencapai 93 persen dan persentase pasien yang meninggal dunia hanya 1,2 persen.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021