Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan kasus baru COVID-19 di daerah setempat kembali naik dengan adanya penambahan 238 orang, sehingga total masyarakat terkonfirmasi virus corona itu mencapai 13.220 jiwa.

"Kita memperketat penerapan protokol kesehatan COVID-19, mengingat kasus COVID-19 ini yang terus mengalami peningkatan signifikan," kata Juru Bicara Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Andi Budi Prayitno di Pangkalpinang, Jumat.

Ia menjelaskan berdasarkan data terbaru, pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh 11.454 orang (bertambah 115), meninggal dunia 208 (bertambah 2), dalam isolasi 1.558 (bertambah 238 - berkurang 117) dan kumulatif kasus konfirmasi 13.220 (bertambah 238).

"Penambahan kasus kali tertinggi selama tahun ini, karena menurunnya kesadaran masyarakat menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas selama bulan suci ramadhan ini," ujarnya.

Ia mengatakan penambahan 238 kasus baru COVID-19 tersebar di Kota Pangkalpinang 22 orang, Kabupaten Bangka 50 orang, Bangka Tengah 20 orang, Bangka Barat 70 orang, Bangka Selatan 10 orang, Belitung 56 orang dan Belitung Timur 10 orang.

"Dengan penambahan kasus ini, maka semakin mengafirmasi bahwa penyebaran dan penularan virus corona belum berakhir, masih terus terjadi dan faktanya wabah ini ada di sekitar kita," ujarnya.

Ia menambahkan saat ini 1.558 orang pasien COVID-19 masih atau sedang menjalani isolasi tersebar di Kota Pangkalpinang 364, Bangka 202, Bangka Tengah 212, Bangka Barat 395, Bangka Selatan 81, Belitung 219 dan Belitung Timur 85 orang pasien.

"Orang yang sedang atau masih dalam perawatan dan penanganan hari ini mengalami peningkatan 11,78 persen dibandingkan dengan kemarin," katanya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021