Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sukses menggelar kejuaraan bola voli piala Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tahun 2021.
Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) PBVSI Belitung, Vina Cristyn Ferani di Tanjung Pandan, Rabu mengatakan kejuaran yang berlangsung mulai 28 Mei sampai 8 Juni tersebut diikuti sebanyak 40 tim putra dan 20 tim putri baik dari pulau Belitung dan pulau Bangka.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mendukung acara baik para sponsor yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu, semua panitia, dewan hakim, wasit yang sudah mendukung acara dan semua penonton yang telah hadir," katanya.
Menurut dia, selain untuk silaturahmi kejuaraan tersebut juga sebagai ajang untuk menjaring atlit-atlit bola voli berbakat dan potensial guna mengharumkan nama Bangka Belitung kedepannya melalui cabang olahraga bola voli dalam berbagai kejuaraan.
"Dengan kejuaraan ini kami juga melakukan proses sortir untuk memilih pemain-pemain yang berkompeten untuk kami masukan ke dalam tim Pengkab Belitung terutama tim Porprov," ujarnya.
Ia menambahkan, kendati demikian dalam setiap kejuaran tidak terlepas dari dinamika yang terjadi seperti konflik hingga persoalan lainnya.
"Seperti kemarin ada pemain yang tidak jadi bermain kami anggap itu adalah bagian dari kejuaraan dan hak dari klub masing-masing namun kami dari panitia dan PBVSI Belitung menerima semua kritikan dan masukan dari semua klub bahkan pengamat demi kemajuan olahraga bola voli di Bangka Belitung," katanya.
Dikatakan dia, adapun untuk selanjutnya PBVSI Belitung akan terus menggelar kejuaraan tersebut guna memajukan olahraga bola voli di Provinsi Bangka Belitung.
"Tetapi tentu semuanya butuh "support" semuanya butuh persiapan terutama dari atlit dan pendanaan tidak bisa dipungkiri untuk menyelenggarakan kejuaraan seperti ini dananya bukan kecil," ujar Vina.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) PBVSI Belitung, Vina Cristyn Ferani di Tanjung Pandan, Rabu mengatakan kejuaran yang berlangsung mulai 28 Mei sampai 8 Juni tersebut diikuti sebanyak 40 tim putra dan 20 tim putri baik dari pulau Belitung dan pulau Bangka.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mendukung acara baik para sponsor yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu, semua panitia, dewan hakim, wasit yang sudah mendukung acara dan semua penonton yang telah hadir," katanya.
Menurut dia, selain untuk silaturahmi kejuaraan tersebut juga sebagai ajang untuk menjaring atlit-atlit bola voli berbakat dan potensial guna mengharumkan nama Bangka Belitung kedepannya melalui cabang olahraga bola voli dalam berbagai kejuaraan.
"Dengan kejuaraan ini kami juga melakukan proses sortir untuk memilih pemain-pemain yang berkompeten untuk kami masukan ke dalam tim Pengkab Belitung terutama tim Porprov," ujarnya.
Ia menambahkan, kendati demikian dalam setiap kejuaran tidak terlepas dari dinamika yang terjadi seperti konflik hingga persoalan lainnya.
"Seperti kemarin ada pemain yang tidak jadi bermain kami anggap itu adalah bagian dari kejuaraan dan hak dari klub masing-masing namun kami dari panitia dan PBVSI Belitung menerima semua kritikan dan masukan dari semua klub bahkan pengamat demi kemajuan olahraga bola voli di Bangka Belitung," katanya.
Dikatakan dia, adapun untuk selanjutnya PBVSI Belitung akan terus menggelar kejuaraan tersebut guna memajukan olahraga bola voli di Provinsi Bangka Belitung.
"Tetapi tentu semuanya butuh "support" semuanya butuh persiapan terutama dari atlit dan pendanaan tidak bisa dipungkiri untuk menyelenggarakan kejuaraan seperti ini dananya bukan kecil," ujar Vina.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021