Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat masih terdapat 188 orang di daerah itu masih menjalani perawatan kesehatan akibat terpapar COVID-19.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Kamis mengatakan 188 orang tersebut berasal dari tiga kecamatan yakni Kecamatan Sungailiat, Pemali serta dari Kecamatan Belinyu.
"Ratusan orang yang menjalani perawatan kesehatan di pusatkan di rumah sakit daerah serta karantina di mess Melati dan Anggres yang disediakan pemerintah daerah," jelasnya.
Boy Yandra mengatakan, angka pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan kesehatan mengalami pengurangan atau terjadi peningkatan angka kesembuhan dibandingkan sebelumnya yang mencapai 200 lebih orang.
"Kita semua harus semangat dan tetap disiplin menerapkan prokes sebagai tindakan wajib untuk mencegah penyebaran COVID-19 yang terjadi lebih dari satu tahun," kata Boy Yandra.
Menurutnya, sebaran virus jenis corona sudah menyebar menyeluruh di delapan kecamatan dengan angka sebaran tertinggi di Kecamatan Sungailiat sebanyak 1.972 kasus dan terendah di Kecamatan Bakam 83 kasus.
"Saya optimis angka sebaran COVID-19 dapat ditekan seminimal mungkin meskipun diketahui terdapat 5.000 lebih warga kontak erat dengan pasien COVID-19," jelasnya.
Dinas kesehatan, BPBD, TNI dan Polri serta relawan terus memaksimalkan pencegahan dengan kegiatan penerapan prokes langsung ke tengah masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Kamis mengatakan 188 orang tersebut berasal dari tiga kecamatan yakni Kecamatan Sungailiat, Pemali serta dari Kecamatan Belinyu.
"Ratusan orang yang menjalani perawatan kesehatan di pusatkan di rumah sakit daerah serta karantina di mess Melati dan Anggres yang disediakan pemerintah daerah," jelasnya.
Boy Yandra mengatakan, angka pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan kesehatan mengalami pengurangan atau terjadi peningkatan angka kesembuhan dibandingkan sebelumnya yang mencapai 200 lebih orang.
"Kita semua harus semangat dan tetap disiplin menerapkan prokes sebagai tindakan wajib untuk mencegah penyebaran COVID-19 yang terjadi lebih dari satu tahun," kata Boy Yandra.
Menurutnya, sebaran virus jenis corona sudah menyebar menyeluruh di delapan kecamatan dengan angka sebaran tertinggi di Kecamatan Sungailiat sebanyak 1.972 kasus dan terendah di Kecamatan Bakam 83 kasus.
"Saya optimis angka sebaran COVID-19 dapat ditekan seminimal mungkin meskipun diketahui terdapat 5.000 lebih warga kontak erat dengan pasien COVID-19," jelasnya.
Dinas kesehatan, BPBD, TNI dan Polri serta relawan terus memaksimalkan pencegahan dengan kegiatan penerapan prokes langsung ke tengah masyarakat.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021