Sungailiat (ANTARA) - Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, merangkum terhitung hampir tiga tahun sejak munculnya kasus COVID-19 di daerah itu, tercatat 12.347 warga terpapar virus corona.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Selasa, mengatakan 12.347 warga terpapar virus corona tersebar di delapan kecamatan, masing - masing di Kecamatan Bakam sebanyak 205 kasus, Belinyu 1.729 kasus, Mendo Barat 901 kasus.
Kemudian di Kecamatan Merawang sebanyak 1.112 kasus, Pemali 2.342 kasus, Puding Besar 346 kasus, Riau Silip 630 kasus dan di Kecamatan Sungailiat yang merupakan wilayah kecamatan terbanyak penduduknya mencapai 5.082 kasus.
Dari belasan ribu warga yang terkonfirmasi positif COVID-19, terdata 11.920 orang warga dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona setelah menjalani perawatan intensif dari tim medis.
Baca juga: Satgas COVID-19: tidak ditemukan varian Arcturus di Bangka
Sedangkan warga yang meninggal dunia akibat terpapar COVID-19 sebanyak 416 orang. Angka kematian warga positif COVID-19 berada di Kecamatan Sungailiat sebanyak 141 orang dan terendah di Kecamatan Bakam hanya diketahui 10 orang.
Sementara warga aktif COVID-19 yang saat ini masih menjalani perawatan kesehatan sebanyak 11 orang berasal dari Kecamatan Sungailiat dan Pemali masing - masing dua orang, Kecamatan Riau Silip serta Kecamatan Merawang masing - masing satu orang, di Kecamatan Mendo Barat terdapat lima orang warga aktif terpapar virus corona.
"Kita harus bersama-sama melakukan pencegahan sebaran virus corona yang masih didapati di tengah masyarakat, termasuk segera ke dokter terdekat atau ke pusat layanan kesehatan jika mengalami gangguan kesehatan," kata Boy Yandra.
Baca juga: Kasus COVID-19 masih ditemukan di Bangka