Sungailiat (Antara Babel) - Puluhan baliho atau spanduk milik Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang dipasang di sejumlah tempat strategis hilang diambil orang yang tidak bertanggung jawab.

Kepala Bagian Humas, PDE dan Santel Setda Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Selasa, mengatakan puluhan baliho atau spanduk yang hilang itu semuanya berisikan imbauan atau ajakan kepada masyarakat untuk turut serta membangun daerah atau ajakan positif lainnya.

"Saya menyesalkan kejadian itu karena baliho atau spanduk yang dipasang itu memiliki nilai ajakan yang baik untuk semua masyarakat. Kejadian ini seharusnya tidak boleh terjadi," ujarnya.

Boy Yandra mengatakan, hilangnya baliho atau spanduk milik pemerintah daerah yang dipasang di sejumlah tempat strategis tidak sekali ini saja terjadi.

"Tindakan pelanggaran pencurian baliho tidak hanya sekali ini terjadi bahkan sudah sering. Ada spanduk yang belum lama dipasang juga hilang," katanya.

Dia mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga aset pemerintah daerah guna kepentingan bersama dan jika mengetahui pelaku pencurian hendaknya segera dilaporkan kepada pihak yang berwajib untuk dilakukan tindakan hukum.

Sementara menurut salah satu warga, Budiman, hilangnya baliho dan spanduk milik pemerintah daerah karena kurangnya pengawasan dari pihak berwenang dalam hal ini Satuan Polisi Pamong Praja.

"Terjadinya tindak pencurian baliho itu karena disamping kurangnya kesadaran pelaku juga dipengaruhi dengan rendahnya pengawasan dari Satpol PP," katanya.

Menurutnya, kurangnya pengawasan akan berdampak kerugian lainnya seperti hilangnya sejumlah aset milik pemerintah daerah seperti lampu taman di sepanjang Jalan Sudirman.

"Bisa saja lampu taman di sepanjang jalan diambil orang yang tidak bertanggung jawab kalau pengawasannya kurang," katanya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015