Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengoptimalkan pelaksanaan "Testing", "Tracing" dan "Treatment" (3T) guna menekan penyebaran COVID-19 di daerah itu.

"Selama berlangsungnya PPKM level IV maka "testing" dan "tracing" akan terus kami perbanyak," kata Ketua Satgas COVID-19 Belitung, Sahani Saleh di Tanjung Pandan, Kamis.

Menurut dia, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 25 Tahun 2021 tentang pelaksanaan PPKM di luar Pulau Jawa - Bali bahwa Kabupaten Belitung diminta untuk melakukan pemeriksaan dan pelacakan COVID-19 kepada sebanyak 407 orang per hari.

Menindaklanjuti instruksi tersebut, kata Sahani, maka pemerintah daerah akan terus melakukan "tracing" massal kepada masyarakat.

"Baik dilakukan di pasar dan tempat kerumunan masyarakat langsung kami  tes di tempat siang dan malam hari akan kami lakukan," ujarnya.

Sahani menambahkan, selama berlangsungnya PPKM level IV sejak 26 Juli hingga 2 Agustus mendatang pemerintah daerah berkonsentrasi penuh dalam menekan kasus penyebaran COVID-19.

"Permintaan kami kepada masyarakat tidak banyak kami hanya minta masyarakat disiplin dan mematuhi prokes ini sehingga kasus COVID-19 bisa turun," katanya.

Ia menyebutkan, kasus COVID-19, di daerah itu sampai, Rabu (28/7) kemarin sejak Maret 2020 mencapai 4.861 orang, sembuh 3.741 orang dan meninggal dunia sebanyak 127 orang.

"Sehingga kasus aktif COVID-19 di Belitung saat ini mencapai 993 orang," ujar dia.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021