Para pelaku usaha di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendapat bantuan dari Bupati Bangka Selatan untuk meningkatkan produksi dan tambahan operasional usaha.
"Ada beberapa kelompok usaha yang kita berikan bantuan diantaranya IKM kerajinan yang sudah memiliki izin dan kelompok usaha kuliner seperti rombongan bakso,"kata Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid saat menyerahkan bantuan di Balai Daerah pada Selasa(21/9).
Disampaikannya selain itu juga kita menyerahkan pengelolaan pasar dari pemda Bangka Selatan kepada pihak pengelola pasar Desa Payung dan Desa Simpang Rimba.
"Untuk Pasar rakyat Desa Payung akan dikelola oleh Karang Taruna Desa Payung sedangkan pasar rakyat Desa Simpang Rimba akan dikelola oleh kelompok usaha pasar Simpang Rimba,"katanya.
Menurut Riza untuk menjaga keberlangsungan usaha kecil dan menengah yang terdampak pada masa pandemi Covid-19 ini perlu diberikan bantuan sarana dan prasarana agar mampu bertahan dan berkembang.
"Sebanyak 25 orang pelaku usaha IKM mendapatkan bantuan tambahan modal sebesar Rp.500.000 perorang sedangkan untuk pedagang keliling ada sebanyak 10 orang,"kata dia.
Ia mengatakan kepada pihak pengelola pasar rakyat agar dapat melaksanakan tugas dengan baik dan bertanggung jawab untuk kepentingan bersama.
"Saya harap kepada para pelaku usaha dan pengelola pasar rakyat agar tetap menerapkan protokol kesehatan demi kepentingan kita bersama dalam menjalankan aktivitas sehari-hari," harapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Ada beberapa kelompok usaha yang kita berikan bantuan diantaranya IKM kerajinan yang sudah memiliki izin dan kelompok usaha kuliner seperti rombongan bakso,"kata Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid saat menyerahkan bantuan di Balai Daerah pada Selasa(21/9).
Disampaikannya selain itu juga kita menyerahkan pengelolaan pasar dari pemda Bangka Selatan kepada pihak pengelola pasar Desa Payung dan Desa Simpang Rimba.
"Untuk Pasar rakyat Desa Payung akan dikelola oleh Karang Taruna Desa Payung sedangkan pasar rakyat Desa Simpang Rimba akan dikelola oleh kelompok usaha pasar Simpang Rimba,"katanya.
Menurut Riza untuk menjaga keberlangsungan usaha kecil dan menengah yang terdampak pada masa pandemi Covid-19 ini perlu diberikan bantuan sarana dan prasarana agar mampu bertahan dan berkembang.
"Sebanyak 25 orang pelaku usaha IKM mendapatkan bantuan tambahan modal sebesar Rp.500.000 perorang sedangkan untuk pedagang keliling ada sebanyak 10 orang,"kata dia.
Ia mengatakan kepada pihak pengelola pasar rakyat agar dapat melaksanakan tugas dengan baik dan bertanggung jawab untuk kepentingan bersama.
"Saya harap kepada para pelaku usaha dan pengelola pasar rakyat agar tetap menerapkan protokol kesehatan demi kepentingan kita bersama dalam menjalankan aktivitas sehari-hari," harapnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021