Koba (Antara Babel) - Wakil Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Patrianusa Sjahrun mendaftar ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk kembali maju dalam pemilihan kepala daerah 2015.
"Patrianusa sudah mengambil formulir penjaringan calon dari PDIP sebagai bukti bahwa dirinya akan maju kembali dalam pemilihan kepala daerah, tapi kali ini untuk posisi bupati," kata Herman, ketua tim sukses Patrianusa Sjahrun di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, kendati Patrianusa Sjahrun merupakan Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Bangka Tengah, namun dia memilih merapat ke PDIP untuk kendaraan utama menuju kursi kepala daerah.
"Formulir penjaringan calon di PDIP sudah kami ambil dan akan dikembalikan pada Kamis (14/5) setelah melengkapi persyaratan yang dibutuhkan," ujarnya.
Ia mengemukakan, alasan Patrianusa mendaftar ke PDIP karena PAN hanya mendapatkan tiga kursi legislatif pada pemilu legislatif lalu di daerah itu.
"PAN hanya mendapatkan tiga kursi, sementara PDIP meraih lima kursi. Setelah ada pembicaraan politik diputuskan kader PAN itu maju menggunakan kendaraan PDIP," ujarnya.
Namun demikian, menurut dia, keputusan tentu diserahkan kepada internal PDIP untuk memilih siapa sosok yang layak diusung dalam Pilkada yang digelar pada Desember 2015.
"Yang pasti PDIP melakukan penjaringan secara terbuka untuk memilih sosok yang akan diusung dalam Pilkada 2015, tidak ada salahnya Patrianusa maju melalui PDIP," ujarnya.
Sebelumnya, kata dia, tentu Patrianusa sudah mendapat restu dari PAN untuk mendaftarkan diri dalam penjaringan calon yang dilakukan PDIP.
"Namun demikian tentu kami terus melihat perkembangan politik ke depan karena politik itu bersifat dinamis," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Patrianusa sudah mengambil formulir penjaringan calon dari PDIP sebagai bukti bahwa dirinya akan maju kembali dalam pemilihan kepala daerah, tapi kali ini untuk posisi bupati," kata Herman, ketua tim sukses Patrianusa Sjahrun di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, kendati Patrianusa Sjahrun merupakan Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Bangka Tengah, namun dia memilih merapat ke PDIP untuk kendaraan utama menuju kursi kepala daerah.
"Formulir penjaringan calon di PDIP sudah kami ambil dan akan dikembalikan pada Kamis (14/5) setelah melengkapi persyaratan yang dibutuhkan," ujarnya.
Ia mengemukakan, alasan Patrianusa mendaftar ke PDIP karena PAN hanya mendapatkan tiga kursi legislatif pada pemilu legislatif lalu di daerah itu.
"PAN hanya mendapatkan tiga kursi, sementara PDIP meraih lima kursi. Setelah ada pembicaraan politik diputuskan kader PAN itu maju menggunakan kendaraan PDIP," ujarnya.
Namun demikian, menurut dia, keputusan tentu diserahkan kepada internal PDIP untuk memilih siapa sosok yang layak diusung dalam Pilkada yang digelar pada Desember 2015.
"Yang pasti PDIP melakukan penjaringan secara terbuka untuk memilih sosok yang akan diusung dalam Pilkada 2015, tidak ada salahnya Patrianusa maju melalui PDIP," ujarnya.
Sebelumnya, kata dia, tentu Patrianusa sudah mendapat restu dari PAN untuk mendaftarkan diri dalam penjaringan calon yang dilakukan PDIP.
"Namun demikian tentu kami terus melihat perkembangan politik ke depan karena politik itu bersifat dinamis," ujarnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015