Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendorong anggota Pramuka bisa memiliki jiwa dan semangat kewirausahaan (entrepreneur) agar mampu bersaing dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
"Selain memiliki jiwa dan semangat berwirausaha, pramuka juga dituntut melek teknologi digital. Saat ini semuanya serba digital, digital bukan pilihan tetapi merupakan keharusan seiring cepatnya gerak di era kesejagatan ini," kata Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Kepulauan Babel Melati Erzaldi di Pangkalpinang, Sabtu.
Menurut dia, penguasaan keterampilan dan pengetahuan digital tidak terlepas dari upaya pemenuhan kebutuhan masa kini yang menuntut manusia sebagian besar kebutuhan berbasis digital.
Hal ini tidak hanya disebabkan oleh perkembangan teknologi 4.0, namun juga masa pandemi yang mendorong berbagai urusan mengurangi pertemuan langsung.
Menurut Melati gerakan pramuka di Provinsi Kepulauan Babel bisa menjadi duta perubahan karena selama ini Kwarda Babel mempunyai bidang usaha dan sudah meluncurkan program unggulan "One Gudep One Product".
Melalui gerakan tersebut diharapkan bisa menjadi pendorong bagi seluruh anggota gugus depan untuk menjadi entrepreneur (wirausaha)..
"Wirausaha bukan hanya pekerjaan tetapi lebih pada pola pikir dan ilmu kita dalam mencari peluang di tengah tantangan. Orang yang mempunyai jiwa dan semangat wirausaha akan mampu bertahan ketika tantangan atau cobaan itu datang," ujarnya.
Seperti di masa pandemi yang berlangsung hampir dua tahun ini, pada awal pandemi orang masih belajar dan seiring perjalanan waktu orang sudah mengetahui bagaimana bertahan dan terus melangsungkan kehidupan.
"One Gudep One Product Kwarda" diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi gerakan Pramuka lain karena program tersebut saat ini akan diadopsi oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
"Dalam program ini Kwarda Babel menjadi pionir, untuk itu kami berharap program bisa terus berlanjut sehingga gerakan pramuka bisa secara nyata hadir dan bermanfaat untuk masyarakat," katanya.
Selain paham digital, Melati berpesan agar anggota pramuka juga menguasai konsep pemasaran produk secara digital sehingga akan mendukung upaya yang sudah dibangun sejak menjadi seorang enterpreanur.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Selain memiliki jiwa dan semangat berwirausaha, pramuka juga dituntut melek teknologi digital. Saat ini semuanya serba digital, digital bukan pilihan tetapi merupakan keharusan seiring cepatnya gerak di era kesejagatan ini," kata Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Kepulauan Babel Melati Erzaldi di Pangkalpinang, Sabtu.
Menurut dia, penguasaan keterampilan dan pengetahuan digital tidak terlepas dari upaya pemenuhan kebutuhan masa kini yang menuntut manusia sebagian besar kebutuhan berbasis digital.
Hal ini tidak hanya disebabkan oleh perkembangan teknologi 4.0, namun juga masa pandemi yang mendorong berbagai urusan mengurangi pertemuan langsung.
Menurut Melati gerakan pramuka di Provinsi Kepulauan Babel bisa menjadi duta perubahan karena selama ini Kwarda Babel mempunyai bidang usaha dan sudah meluncurkan program unggulan "One Gudep One Product".
Melalui gerakan tersebut diharapkan bisa menjadi pendorong bagi seluruh anggota gugus depan untuk menjadi entrepreneur (wirausaha)..
"Wirausaha bukan hanya pekerjaan tetapi lebih pada pola pikir dan ilmu kita dalam mencari peluang di tengah tantangan. Orang yang mempunyai jiwa dan semangat wirausaha akan mampu bertahan ketika tantangan atau cobaan itu datang," ujarnya.
Seperti di masa pandemi yang berlangsung hampir dua tahun ini, pada awal pandemi orang masih belajar dan seiring perjalanan waktu orang sudah mengetahui bagaimana bertahan dan terus melangsungkan kehidupan.
"One Gudep One Product Kwarda" diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi gerakan Pramuka lain karena program tersebut saat ini akan diadopsi oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
"Dalam program ini Kwarda Babel menjadi pionir, untuk itu kami berharap program bisa terus berlanjut sehingga gerakan pramuka bisa secara nyata hadir dan bermanfaat untuk masyarakat," katanya.
Selain paham digital, Melati berpesan agar anggota pramuka juga menguasai konsep pemasaran produk secara digital sehingga akan mendukung upaya yang sudah dibangun sejak menjadi seorang enterpreanur.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021