Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan seluruh isolasi terpusat (isoter) di kabupaten/kota se-Babel nihil pasien COVID-19, karena semakin melandainya kasus orang terpapar virus corona di daerah itu.

"Hari ini, 15 dari 19 pasien COVID-19 menjalani isolasi mandiri dan selebihnya di rumah sakit rujukan," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Kamis.

Ia mengatakan jumlah total isoter di Provinsi Kepulauan Babel 80 unit berkapasitas 966 tempat tidur tersebar di Kabupaten Bangka Barat 273, Belitung Timur 196, Belitung 163, Bangka 161, Bangka Selatan 90, Bangka Tengah 66 dan Kota Pangkalpinang 17 unit isoter.

"Kita tetap mengoperasikan isoter ini, meski tidak memiliki pasien COVID-19 yang dikarantina di isoter tersebut," ujarnya.

Ia menjelaskan berdasarkan data terbaru, kasus harian COVID-19 bertambah tiga orang tersebar Bangka Barat dua orang dan Bangka Tengah satu orang. Sementara pasien meninggal dan sembuh nihil.

"Dengan adanya penambahan tiga kasus ini, maka pasien COVID-19 aktif yang menjalani isolasi menjadi 19 orang tersebar di Bangka Barat 12, Bangka Tengah empat, Bangka Selatan dua dan Belitung Timur satu orang pasien," katanya.

Ia berharap pasien COVID-19 menjalani isoman ini untuk beralih ke isoter, agar mereka mendapatkan pelayanan kesehatan untuk mempercepat kesembuhannya.

Selain itu, dengan menjalani isolasi di isoter ini juga memperkecil potensi penularan virus corona kepada anggota keluarga dan warga lingkungan sekitarnya.

"Kita terus mengajak warga terpapar COVID-19 ini untuk menjalani isolasi di isoter, guna menimalisir potensi lonjakan kasus COVID-19 ini," katanya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022