Seorang jurnalis Meksiko ditembak mati di perbatasan utara kota Tijuana pada Ahad (23/1), menjadi pembunuhan kedua dalam sepekan di daerah tersebut, kata pemerintah negara bagian.
Lourdes Mandonado, jurnalis dengan segudang pengalaman, ditembak mati ketika berada di dalam mobilnya di wilayah Santa Fe di Tijuana, demikian pernyataan kantor kejaksaan Baja California.
Pembunuhan itu terjadi kurang dari sepekan setelah pejabat mengumumkan bahwa wartawan foto Meksiko Margarito Martinez, 49, tewas usai ditembak mati di kediamannya di Tijuana.
Sumber yang mengetahui kasus itu menyebutkan bahwa Maldano tercatat dalam program perlindungan jurnalis Tijuana, yang mencakup sejumlah pengawasan polisi di rumahnya.
Maldonado menjadi korban pembunuhan awak media ketiga tahun ini di Meksiko.
Selama 2000-2021 kelompok HAM Article 19 telah mencatat 145 pembunuhan jurnalis di Meksiko, tujuh di antaranya dilaporkan tahun lalu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
Lourdes Mandonado, jurnalis dengan segudang pengalaman, ditembak mati ketika berada di dalam mobilnya di wilayah Santa Fe di Tijuana, demikian pernyataan kantor kejaksaan Baja California.
Pembunuhan itu terjadi kurang dari sepekan setelah pejabat mengumumkan bahwa wartawan foto Meksiko Margarito Martinez, 49, tewas usai ditembak mati di kediamannya di Tijuana.
Sumber yang mengetahui kasus itu menyebutkan bahwa Maldano tercatat dalam program perlindungan jurnalis Tijuana, yang mencakup sejumlah pengawasan polisi di rumahnya.
Maldonado menjadi korban pembunuhan awak media ketiga tahun ini di Meksiko.
Selama 2000-2021 kelompok HAM Article 19 telah mencatat 145 pembunuhan jurnalis di Meksiko, tujuh di antaranya dilaporkan tahun lalu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022