Pangkalpinang (Antara Babel) - Kepolisian Resor Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung berhasil mengungkap empat kasus narkoba jenis sabu-sabu dengan empat jaringan yang berbeda.
"Pengungkapan empat kasus sabu-sabu ini kami lakukan selama periode 27-31 Juli 2015. Dari empat kasus tersebut kami mengamankan enam tersangka," kata Kapolres Pangkalpinang AKBP Heru Budi Prasetyo, Minggu.
Ia mengatakan, kasus pertama berhasil diungkap pada Senin (27/7) dengan satu orang tersangka yakni Abu Tholib (37) warga Jalan Air Mawar, Kelurahan Air Mawar, Kecamatan Bukit Intan.
"Dari tangan tersangka Abu kami berhasil mendapatkan barang bukti berupa dua paket kecil sabu-sabu dan satu alat hisap sabu-sabu. Tersangka ini merupakan seorang pengedar," ujarnya.
Untuk kasus yang kedua, pihaknya mengamankan dua orang tersangka yakni Ikbal, warga Kelurahan Bukit Merapin, Kecamatan Gerunggang dan Defriadi, warga Kelurahan Keramat, Kecamatan Rangkui.
"Kedua tersangka ditangkap pada Selasa (28/7). Mereka berdua merupakan satu jaringan. Dari tangan keduanya kami berhasil mengamankan tiga paket sabu-sabu ukuran sedang, satu timbangan digital dan satu bungkus plastik bening," katanya.
Ia mengatakan, untuk kasus ketiga pihaknya meringkus seorang pengedar sabu-sabu atas nama Dona Herlangga pada Rabu (29/7) sekitar pukul 20.00 WIB. Tersangka ditangkap di Jalan Lontong Pancur, Kecamatan Pangkalbalam.
"Tersangka Dona ditangkap saat sedang menunggu pembeli dengan barang bukti dua paket sabu-sabu ukuran kecil," ujarnya.
Sedangkan untuk kasus yang terakhir berhasil diungkap pada Jumat (31/7) dan mengamankan dua orang tersangka masing-masing Sugeri warga Kecamatan Pangkalan Baru dan Siswanto warga Kecamatan Pangkalan Baru.
"Dari tangan kedua tersangka kami berhasil mengamankan barang bukti dua paket sabu-sabu ukuran kecil, tiga bungkus sabu-sabu seberat 50 gram, satu alat hisap sabu dan dua unit telepon genggam," katanya.
Ia menyebutkan, saat ini pihaknya terus berupaya mengungkap kasus narkoba yang ada di wilayah itu. Pihaknya juga terus melakukan penyelidikan terhadap asal narkotika yang masuk di Pangkalpinang dan melalui jalur mana saja.
"Setiap hari anggota kami selalu memantau dan mengumpulkan semua infomasi dari para informan untuk mengungkap kasus narkoba yang ada di Pangkalpinang," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Pengungkapan empat kasus sabu-sabu ini kami lakukan selama periode 27-31 Juli 2015. Dari empat kasus tersebut kami mengamankan enam tersangka," kata Kapolres Pangkalpinang AKBP Heru Budi Prasetyo, Minggu.
Ia mengatakan, kasus pertama berhasil diungkap pada Senin (27/7) dengan satu orang tersangka yakni Abu Tholib (37) warga Jalan Air Mawar, Kelurahan Air Mawar, Kecamatan Bukit Intan.
"Dari tangan tersangka Abu kami berhasil mendapatkan barang bukti berupa dua paket kecil sabu-sabu dan satu alat hisap sabu-sabu. Tersangka ini merupakan seorang pengedar," ujarnya.
Untuk kasus yang kedua, pihaknya mengamankan dua orang tersangka yakni Ikbal, warga Kelurahan Bukit Merapin, Kecamatan Gerunggang dan Defriadi, warga Kelurahan Keramat, Kecamatan Rangkui.
"Kedua tersangka ditangkap pada Selasa (28/7). Mereka berdua merupakan satu jaringan. Dari tangan keduanya kami berhasil mengamankan tiga paket sabu-sabu ukuran sedang, satu timbangan digital dan satu bungkus plastik bening," katanya.
Ia mengatakan, untuk kasus ketiga pihaknya meringkus seorang pengedar sabu-sabu atas nama Dona Herlangga pada Rabu (29/7) sekitar pukul 20.00 WIB. Tersangka ditangkap di Jalan Lontong Pancur, Kecamatan Pangkalbalam.
"Tersangka Dona ditangkap saat sedang menunggu pembeli dengan barang bukti dua paket sabu-sabu ukuran kecil," ujarnya.
Sedangkan untuk kasus yang terakhir berhasil diungkap pada Jumat (31/7) dan mengamankan dua orang tersangka masing-masing Sugeri warga Kecamatan Pangkalan Baru dan Siswanto warga Kecamatan Pangkalan Baru.
"Dari tangan kedua tersangka kami berhasil mengamankan barang bukti dua paket sabu-sabu ukuran kecil, tiga bungkus sabu-sabu seberat 50 gram, satu alat hisap sabu dan dua unit telepon genggam," katanya.
Ia menyebutkan, saat ini pihaknya terus berupaya mengungkap kasus narkoba yang ada di wilayah itu. Pihaknya juga terus melakukan penyelidikan terhadap asal narkotika yang masuk di Pangkalpinang dan melalui jalur mana saja.
"Setiap hari anggota kami selalu memantau dan mengumpulkan semua infomasi dari para informan untuk mengungkap kasus narkoba yang ada di Pangkalpinang," ujarnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015