Jakarta (Antara Babel) - Rasa pusing yang melanda setelah berdiri beberapa menit bisa saja menjadi pertanda adanya masalah neurologis serius. 

Bahkan, kondisi ini meningkatkan risiko seseorang bisa alami kematian dini, menurut studi dari Harvard Medical School. 

"Untuk beberapa orang, rasa pusing bisa disebabkan tekanan darah yang turun bertahap. Ini menunjukkan kegagalan sistem menjaga tekanan darah saat kau berdiri," kata penulis studi sekaligus asisten profesor neurologi, Dr Christopher Gibbons. 

Selama 10 tahun masa studi, diketahui sekitar 29 dan 64 persen orang yang mengalami kondisi yang disebut hipotensi ortostatik ini, meninggal, tergantung seberapa cepat mereka merasa pusing setelah berdiri. Bila dihitung, dari total partisipan studi, sekitar 9 persen yang meninggal. 

Kendati begitu, temuan studi ini tak bisa menyimpulkan bahwa setiap orang yang merasa pusing setelah berdiri beberapa saat mengalami gangguan neurulogis. 

"Masih banyak penyebab rasa pusing lainnya, termasuk diabetes, dehidrasi, masalah telinga dalam atau pengobatan tekanan darah," tutur Gibbons seperti dilansir WebMD. 

Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa

Pewarta:

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015