Produksi beras di sentra persawahan di Desa Namang, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencapai 680,4 ton per tahun.

"Produksi beras rata-rata sebanyak 680,4 ton tersebut dengan lahan persawahan yang digarap seluas 63 hektare," kata Kepala Dinas Pertanian Bangka Tengah, Sajidin di Koba, Minggu.

Ia menjelaskan, produksi tahun ini lebih tinggi dibanding tahun lalu yang hanya 567 ton per tahun.

"Petani di sawah Desa Namang ini mampu memproduksi beras sebanyak 3,6 ton per hektare dan mereka sudah mampu melakukan panen rutin sebanyak tiga kali dalam satu tahun," kata Sajidin.

Namang termasuk desa sentra pertanian padi sawah yang produksinya lebih tinggi jika dibandingkan daerah sentra lainnya.

Pemkab Bangka Tengah menetapkan empat desa sebagai sentra pertanian padi sawah yaitu Desa Namang, Kerakas, Sungaiselan Atas dan Desa Teru.

Namun setiap tahun produksi beras masih mengandalkan dari sentra pertanian sawah di Desa Namang.

"Dengan luas tanam 63 hektare di Desa Namang, saya pikir produksinya sudah lumayan bagus karena petani sudah memahami teknologi pertanian dalam bercocok tanam," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022