Sabuk juara legenda tinju Muhammad Ali dari kemenangannya dalam pertarungan yang dijuluki "Rumble in the Jungle" pada 1974 atas George Foreman dibeli oleh pemilik tim football Amerika Indianapolis Colts, Jim Irsay, seharga 6,18 juta dolar AS atau sekitar Rp92,5 miliar.
Irsay, yang dikenal sebagai kolektor memorabilia, mengumumkan pembelian tersebut, Minggu, melalui akun Twitter-nya. Dia mengatakan bangga menjadi pemilik sabuk bersejarah dalam tinju dunia World Boxing Council (WBC) itu.
Irsay mengisyaratkan barang tersebut mungkin akan ditampilkan dalam pameran koleksinya yang akan diadakan pada Agustus di Chicago serta pada September di Indianapolis.
BREAKING-Muhammad Alis
championship belt from 1974 Rumble in the Jungle when he employed his rope-a-dope and defeated George Foreman-just added to @IrsayCollection Just in time for the Aug. 2 show at Chicagos Navy Pier (and Sept. 9 at Indy). Proud to be the steward!???? pic.twitter.com/REJOGV1Cwq
Jim Irsay (@JimIrsay) July 24, 2022
Dikutip dari AFP, Heritage Auctions mengatakan bahwa angka tersebut merupakan salah satu harga tertinggi yang pernah dibayarkan untuk barang memorabilia olahraga.
"Setelah beberapa jam menyaksikan dua penawar bolak-balik melewati sabuk ini, ini terbukti menjadi pertempuran yang layak untuk Rumble itu sendiri," kata Direktur lelang barang olahraga Heritage Auctions, Chris Ivy, dalam laman resmi perusahaan lelang barang koleksi itu.
"Kami sangat senang dengan potongan sejarah tinju yang luar biasa ini - sejarah olahraga, sejarah budaya - menemukan seorang juru kunci yang luar biasa yang sekarang akan membaginya dengan seluruh dunia."
Ali mengalahkan Foreman yang sebelumnya tak terkalahkan di Kinshasa, Zaire (sekarang Republik Demokratik Kongo) dengan KO ronde kedelapan untuk merebut kembali mahkota kelas berat dunia.
Ali, yang meninggal pada 2016 pada usia 74 tahun, mempertahankan mahkota WBC hingga kalah dari Leon Spinks pada 1978.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
Irsay, yang dikenal sebagai kolektor memorabilia, mengumumkan pembelian tersebut, Minggu, melalui akun Twitter-nya. Dia mengatakan bangga menjadi pemilik sabuk bersejarah dalam tinju dunia World Boxing Council (WBC) itu.
Irsay mengisyaratkan barang tersebut mungkin akan ditampilkan dalam pameran koleksinya yang akan diadakan pada Agustus di Chicago serta pada September di Indianapolis.
BREAKING-Muhammad Alis
championship belt from 1974 Rumble in the Jungle when he employed his rope-a-dope and defeated George Foreman-just added to @IrsayCollection Just in time for the Aug. 2 show at Chicagos Navy Pier (and Sept. 9 at Indy). Proud to be the steward!???? pic.twitter.com/REJOGV1Cwq
Jim Irsay (@JimIrsay) July 24, 2022
Dikutip dari AFP, Heritage Auctions mengatakan bahwa angka tersebut merupakan salah satu harga tertinggi yang pernah dibayarkan untuk barang memorabilia olahraga.
"Setelah beberapa jam menyaksikan dua penawar bolak-balik melewati sabuk ini, ini terbukti menjadi pertempuran yang layak untuk Rumble itu sendiri," kata Direktur lelang barang olahraga Heritage Auctions, Chris Ivy, dalam laman resmi perusahaan lelang barang koleksi itu.
"Kami sangat senang dengan potongan sejarah tinju yang luar biasa ini - sejarah olahraga, sejarah budaya - menemukan seorang juru kunci yang luar biasa yang sekarang akan membaginya dengan seluruh dunia."
Ali mengalahkan Foreman yang sebelumnya tak terkalahkan di Kinshasa, Zaire (sekarang Republik Demokratik Kongo) dengan KO ronde kedelapan untuk merebut kembali mahkota kelas berat dunia.
Ali, yang meninggal pada 2016 pada usia 74 tahun, mempertahankan mahkota WBC hingga kalah dari Leon Spinks pada 1978.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022