Sebanyak 12 Mitra Binaan PT Timah Tbk Ikut di Event G20 Expo dalam mensukseskan G20 Development Ministerial Meeting (DMM) yang dilaksanakan di Pulau Belitung, pada 7-9 September.
Adapun mitra binaan PT Timah Tbk yakni berasal dari Pulau Bangka Isnawaty Hadi dengan produk kain cual seperti tenun cual, batik cual, ready to wear man and woman serta asesoris. Yieyie Produk decoupage, tas dan lain-lain. serta Maslina dengan produk tenun cual.
Selain itu, mitra binaan PT Timah Tbk lainnya yakni Zulaikha, Asriyani, Sundari, Era Mayasari, Maslina, dan Suhertina, Bella Kartika ikut memasarkan produk mereka dalam expo UMKM ni.
Sedangkan UMKM asal Belitung, yakni
Nurlela dengan Produk Keripik pisang dan kerupuk. Ramayana produk kerupuk ketumbar
Sedangkan untuk kabupaten Belitung Timur, ada Friskila Mardiana PT Friskila Natural Beauty produk Madu Trigona dan Juli Sutejo Produk minyak atsiri Abel.
Produk mitra PT Timah Tbk, dipastikan dilirik bahkan dibeli langsung oleh delegasi G20 itu, sehingga dampak positif akan dirasakan langsung oleh pemilik produk itu.
Salah satunya, Friskila Mardiana pemilik produk Madu Trigona mengatakan, Ia bersyukur produknya bisa tampil di event G20 DMM setelah melewati sebanyak empat kali kurasi produk. Memang konsep yang diusung eco green sehingga menampilkan keasrian dan alami.
"Kami menampilkan produk yang sudah lolos kurasi yakni minuman madu trigona Friskila," kata Friskila.
Menurut Friskila, dari puluhan produk asal Kabupaten Beltim hanya 5 produk yang lolos kurasi 4 dan tampil di venue utama hotel Sheraton, Sijuk.
Friskila sangat mengapresiasi PT Timah Tbk, sebab PT Timah Tbk selalu mendukung usaha yang Ia geluti. Bahkan omset usaha mereka semakin meningkat, setelah dibantu promosi oleh PT Timah Tbk melalui konten dan berita di media lokal.
"Alhamdulillah kemarin di kegiatan JPJR Beltim kami di peringkat dua nominal omset terbanyak," terangnya.
Sementara itu, Nurlela pemilik Produk keripik pisang dan kerupuk yang juga tampil di event itu, menerangkan produk usahanya juga lolos kurasi, dan berhak tampil di pameran UMKM di Hotel BW Suite Tanjungpandan.
"Alhamdulillah hari kemarin produk kita sudah habis, dan kita isi lagi produk kita," katanya.
Ia menerangkan, produknya lolos kurasi itu melewati berbagai tahapan yang panjang dan langsung dari kementerian. Maka ia mempersiapkan produknya sebaik mungkin, guna lolos kurasi dan tampil di event G20.
"Saya merasa bangga tersendiri, dari ratusan produk UMKM, produk kita bisa lolos kurasi," terangnya.
Ia juga menerangkan, PT Timah Tbk selalu support usaha mereka, setelah jadi mitra, mereka juga dibantu promosi, sehingga memperluas pemasaran produk usahanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
Adapun mitra binaan PT Timah Tbk yakni berasal dari Pulau Bangka Isnawaty Hadi dengan produk kain cual seperti tenun cual, batik cual, ready to wear man and woman serta asesoris. Yieyie Produk decoupage, tas dan lain-lain. serta Maslina dengan produk tenun cual.
Selain itu, mitra binaan PT Timah Tbk lainnya yakni Zulaikha, Asriyani, Sundari, Era Mayasari, Maslina, dan Suhertina, Bella Kartika ikut memasarkan produk mereka dalam expo UMKM ni.
Sedangkan UMKM asal Belitung, yakni
Nurlela dengan Produk Keripik pisang dan kerupuk. Ramayana produk kerupuk ketumbar
Sedangkan untuk kabupaten Belitung Timur, ada Friskila Mardiana PT Friskila Natural Beauty produk Madu Trigona dan Juli Sutejo Produk minyak atsiri Abel.
Produk mitra PT Timah Tbk, dipastikan dilirik bahkan dibeli langsung oleh delegasi G20 itu, sehingga dampak positif akan dirasakan langsung oleh pemilik produk itu.
Salah satunya, Friskila Mardiana pemilik produk Madu Trigona mengatakan, Ia bersyukur produknya bisa tampil di event G20 DMM setelah melewati sebanyak empat kali kurasi produk. Memang konsep yang diusung eco green sehingga menampilkan keasrian dan alami.
"Kami menampilkan produk yang sudah lolos kurasi yakni minuman madu trigona Friskila," kata Friskila.
Menurut Friskila, dari puluhan produk asal Kabupaten Beltim hanya 5 produk yang lolos kurasi 4 dan tampil di venue utama hotel Sheraton, Sijuk.
Friskila sangat mengapresiasi PT Timah Tbk, sebab PT Timah Tbk selalu mendukung usaha yang Ia geluti. Bahkan omset usaha mereka semakin meningkat, setelah dibantu promosi oleh PT Timah Tbk melalui konten dan berita di media lokal.
"Alhamdulillah kemarin di kegiatan JPJR Beltim kami di peringkat dua nominal omset terbanyak," terangnya.
Sementara itu, Nurlela pemilik Produk keripik pisang dan kerupuk yang juga tampil di event itu, menerangkan produk usahanya juga lolos kurasi, dan berhak tampil di pameran UMKM di Hotel BW Suite Tanjungpandan.
"Alhamdulillah hari kemarin produk kita sudah habis, dan kita isi lagi produk kita," katanya.
Ia menerangkan, produknya lolos kurasi itu melewati berbagai tahapan yang panjang dan langsung dari kementerian. Maka ia mempersiapkan produknya sebaik mungkin, guna lolos kurasi dan tampil di event G20.
"Saya merasa bangga tersendiri, dari ratusan produk UMKM, produk kita bisa lolos kurasi," terangnya.
Ia juga menerangkan, PT Timah Tbk selalu support usaha mereka, setelah jadi mitra, mereka juga dibantu promosi, sehingga memperluas pemasaran produk usahanya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022