Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar sosialisasi program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa (P3MD) bagi tenaga ahli, pendamping desa, kecamatan dan pendamping lokal desa yang sudah direkrut beberapa bulan lalu.
"Selain peserta P3MD, sosialisasi juga dihadiri kepala desa, camat dan BPMPD kabupaten/kota dengan tujuan agar keduanya saling mengenal dan berkoordinasi nantinya," jelas ketua panitia pelaksana kegiatan sekaligus pejabat pembuat komitmen program P3MD, Burhanuddin, di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan, kegiatan sosialisasi juga disertai dengan penyerahan surat tugas kepada para peserta P3MD yang akan ditempatkan di kecamatan dan desa-desa.
"Kita harapkan nantinya peserta P3MD ini tidak ada hambatan dalam menjalankan tugasnya di masing-masing daerah," katanya.
Ia mengatakan, jumlah peserta yang hadir dalam kegiatan ini sebanyak 400 orang.
Burhanuddin menilai realiasi program P3MD yang sebelumnya bernama PNPM telah berjalan cukup baik, namun sangat penting juga diperhatikan agar program-program ini dapat berjalan dengan sempurna.
"Agar program berjalan baik harus ada penyusunan pra-musrembang secara benar dan melibatkan peran serta masyarakat," katanya.
Selain sosialisasi, BPMPD juga memberikan pembekalan untuk 57 tenaga pendamping desa yang akan bertugas di kecamatan, 13 tenaga ahli bidang perencanaan, infrastruktur, bidang pembangunan dan bidang pemberdayaan desa serta pembekalan bagi 91 orang pendamping lokal yang akan ditempatkan di desa-desa.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Selain peserta P3MD, sosialisasi juga dihadiri kepala desa, camat dan BPMPD kabupaten/kota dengan tujuan agar keduanya saling mengenal dan berkoordinasi nantinya," jelas ketua panitia pelaksana kegiatan sekaligus pejabat pembuat komitmen program P3MD, Burhanuddin, di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan, kegiatan sosialisasi juga disertai dengan penyerahan surat tugas kepada para peserta P3MD yang akan ditempatkan di kecamatan dan desa-desa.
"Kita harapkan nantinya peserta P3MD ini tidak ada hambatan dalam menjalankan tugasnya di masing-masing daerah," katanya.
Ia mengatakan, jumlah peserta yang hadir dalam kegiatan ini sebanyak 400 orang.
Burhanuddin menilai realiasi program P3MD yang sebelumnya bernama PNPM telah berjalan cukup baik, namun sangat penting juga diperhatikan agar program-program ini dapat berjalan dengan sempurna.
"Agar program berjalan baik harus ada penyusunan pra-musrembang secara benar dan melibatkan peran serta masyarakat," katanya.
Selain sosialisasi, BPMPD juga memberikan pembekalan untuk 57 tenaga pendamping desa yang akan bertugas di kecamatan, 13 tenaga ahli bidang perencanaan, infrastruktur, bidang pembangunan dan bidang pemberdayaan desa serta pembekalan bagi 91 orang pendamping lokal yang akan ditempatkan di desa-desa.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015