Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat selama dua tahun lebih sebaran COVID-19 di daerah itu, angka pasien meninggal dunia terinfeksi virus corona mencapai 404 orang.

"Sampai saat ini pasien yang meninggal dunia akibat COVID-19 mencapai 404 orang tersebar di delapan kecamatan," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Selasa.

Umumnya, pasien terinfeksi COVID-19 yang meninggal dunia kata dia, usia lanjut atau rata-rata di atas usia 60 tahun dengan hasil pemeriksaan kesehatan memiliki riwayat penyerta.

Ratusan pasien COVID-19 yang meninggal tersebut yakni di Kecamatan Sungailiat sebanyak 137 orang, Riau Silip 34 orang, Puding Besar 10 orang, Pemali 40 orang, Merawang 22 orang, Mendo Barat sebanyak 26 orang, Belinyu 125 orang serta di Kecamatan Bakam terdapat 10 orang.

"Sebagian besar pasien COVID-19 yang meninggal dunia belum mendapat layanan vaksinasi baik dosis pertama, kedua maupun vaksin penguat," jelas dia.

Berdasarkan data informasi perkembangan kasus COVID-19 dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka tercatat total kasus 12.173 orang, 11.755 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh serta masih terdapat 14 pasien aktif yang mendapat perawatan kesehatan.

"Meskipun terdapat belasan pasien yang masih di rawat, namun angka tersebut menurun di banding beberapa hari sebelumnya mencapai 22 orang,' katanya.

Boy Yandra minta masyarakat tetap mewaspadai terjadi lonjakan varian virus corona di tengah masyarakat dengan tetap meningkatkan disiplin protokol kesehatan seperti memakai masker setiap keluar rumah, menjaga jarak dari kerumunan orang banyak serta memaksimalkan mencuci tangan dengan sabun di air mengalir.
 

Pewarta: Kasmono

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022