Presiden Rusia Vladimir Putin pada Rabu (19/10) menandatangani sebuah dekret yang menyatakan darurat militer di Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia, dan Kherson mulai Kamis (20/10).
"Itu (dekret) akan segera dikirim untuk disetujui ke Dewan Federasi," ungkap Kremlin --kantor presiden Rusia, yang mengutip pernyataan Putin pada sebuah pertemuan dengan para anggota Dewan Keamanan Rusia.
Putin juga mengumumkan "pembentukan dewan koordinasi" di bawah pemerintah Rusia.
Dewan itu dibentuk untuk memenuhi semua tujuan yang diperlukan yang muncul dalam operasi militer khusus Rusia, kata Kremlin.
Kantor tersebut menambahkan bahwa dewan akan dipimpin oleh Perdana Menteri Rusia Mikhail Mishustin.
Baca juga: Rusia sebut dukungan Amerika Serikat hanya akan menghancurkan Ukraina
Baca juga: Presiden Putin tetapkan darurat militer di 4 wilayah Ukraina
Baca juga: Presiden Ukraina pecat duta besarnya di Kazakhstan
Baca juga: Rusia akan evakuasi 10 ribu orang per hari dari Kherson di Ukraina
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Itu (dekret) akan segera dikirim untuk disetujui ke Dewan Federasi," ungkap Kremlin --kantor presiden Rusia, yang mengutip pernyataan Putin pada sebuah pertemuan dengan para anggota Dewan Keamanan Rusia.
Putin juga mengumumkan "pembentukan dewan koordinasi" di bawah pemerintah Rusia.
Dewan itu dibentuk untuk memenuhi semua tujuan yang diperlukan yang muncul dalam operasi militer khusus Rusia, kata Kremlin.
Kantor tersebut menambahkan bahwa dewan akan dipimpin oleh Perdana Menteri Rusia Mikhail Mishustin.
Baca juga: Rusia sebut dukungan Amerika Serikat hanya akan menghancurkan Ukraina
Baca juga: Presiden Putin tetapkan darurat militer di 4 wilayah Ukraina
Baca juga: Presiden Ukraina pecat duta besarnya di Kazakhstan
Baca juga: Rusia akan evakuasi 10 ribu orang per hari dari Kherson di Ukraina
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022