Kim Seok-jin atau dikenal sebagai Jin dari grup idola K-pop Bangtan Sonyeondan (BTS) diperkirakan akan bertugas di unit militer dekat perbatasan Korea Selatan dengan Korea Utara, pada Desember 2022.
Penyanyi berusia 29 tahun itu mengungkapkan informasi tersebut pada Minggu (13/11) ketika seorang penggemar di Weverse, platform komunitas penggemar K-pop, bertanya tentang ulang tahunnya yang akan datang.
"Tidak... Aku sudah disuruh ke garis depan," kata dia seperti disiarkan Yonhap, Senin.
Dia tampaknya telah menerima pemberitahuan yang mengharuskannya untuk pergi ke kamp pelatihan di area garis depan pada Desember mendatang, sementara ulang tahunnya pada 4 Desember.
Namun, agensi Big Hit Music tidak mengungkapkan tanggal atau tempat pasti pendaftaran Jin.
Sebelumnya, Jin mengumumkan rencananya untuk bertugas di militer setelah konser satu hari BTS di Busan bulan lalu.
Sekembalinya dari Buenos Aires, di mana dia memberikan penampilan live pertamanya dari single debut solonya "The Astronaut" selama konser band rock Inggris Coldplay, Jin mengajukan permintaan kepada militer untuk mencabut penundaan wajib militernya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
Penyanyi berusia 29 tahun itu mengungkapkan informasi tersebut pada Minggu (13/11) ketika seorang penggemar di Weverse, platform komunitas penggemar K-pop, bertanya tentang ulang tahunnya yang akan datang.
"Tidak... Aku sudah disuruh ke garis depan," kata dia seperti disiarkan Yonhap, Senin.
Dia tampaknya telah menerima pemberitahuan yang mengharuskannya untuk pergi ke kamp pelatihan di area garis depan pada Desember mendatang, sementara ulang tahunnya pada 4 Desember.
Namun, agensi Big Hit Music tidak mengungkapkan tanggal atau tempat pasti pendaftaran Jin.
Sebelumnya, Jin mengumumkan rencananya untuk bertugas di militer setelah konser satu hari BTS di Busan bulan lalu.
Sekembalinya dari Buenos Aires, di mana dia memberikan penampilan live pertamanya dari single debut solonya "The Astronaut" selama konser band rock Inggris Coldplay, Jin mengajukan permintaan kepada militer untuk mencabut penundaan wajib militernya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022