Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka, akan mengembangkan wisata kapal pesiar karena dinilai memiliki potensi pasar yang cukup besar.

"Kami akan membangun sejumlah fasilitas untuk mendukung kedatangan kapal-kapal pesiar ke sini (Belitung)," kata Bupati Belitung, Sahani Saleh di Tanjung Pandan, Kamis.

Hal ini disampaikan Bupati usai menerima kunjungan sebanyak 80 wisatawan kapal pesiar National Geography (Linbland Cruise) di daerah itu.

Kapal pesiar National Geography lego jangkar di perairan Belitung dan mengajak penumpangnya mengunjungi tempat-tempat ikonik dan destinasi pariwisata di Belitung selama kurang lebih empat jam.

Kapal tersebut berangkat dari Singapura dan telah singgah di Kepulauan Anambas, Provinsi Riau dan saat ini menyinggahi Pulau Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

"Setelah dari sini (Belitung) mereka akan melanjutkan perjalanan ke Jakarta dan nanti berakhir di Bali," ujarnya.

Sahani menambahkan, kunjungan kapal pesiar tersebut merupakan kunjungan perdana setelah pandemi COVID-19 melandai di daerah itu.

"Meskipun singkat, tetapi kunjungan ini akan sangat berarti bagi kami untuk belajar menjamu mereka dan mereka juga mengatakan akan kembali lagi ke Belitung dengan membawa keluarganya," kata dia.

Dikatakan dia, kunjungan wisatawan kapal pesiar ke Tanah Air kembali meningkat setelah kasus COVID-19 menurun.

Peluang ini, lanjut Bupati harus ditangkap oleh Belitung sebagai salah satu destinasi pariwisata bahari dan maritim di Indonesia.

"Apalagi Pulau Belitung ini berada di jalur Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) sehingga menjadi rute lalu lintas kapal-kapal besar berbendara luar negeri," ujarnya.

Bupati menyebutkan, pemerintah daerah akan membangun sejumlah insfrastruktur untuk memfasilitasi kunjungan kapal-kapal "yacht" dan pesiar di daerah itu.

"Karena kendala kita selama ini adalah dari infrastruktur salah satunya pelabuhan, namun pemerintah daerah sudah membebaskan lahan di kawasan pantai Tanjung Tinggi dan rencananya itu memang akan dibangun Marina," katanya.

Ia berharap, pengembangan wisata kapal pesiar akan menjadi potensi dan sumber pendapatan baru bagi pelaku pariwisata di daerah itu.

"Kita ketahui bersama bahwa para yachter ataupun wisatawan kapal pesiar memiliki kualitas "spending of money" yang cukup baik sehingga perputaran keuangannya nanti bisa lumayan tinggi," ujarnya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022