Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, mendorong pengembangan produk olahan berbahan baku ikan sebagai sumber ekonomi bagi masyarakat.

"Kita dorong warga melakukan diversifikasi produk olahan yang bahan bakunya dari ikan sebagai kekuatan ekonomi keluarga," kata Sekretaris Daerah Pemkab Bangka Tengah, Sugianto di Koba, Sabtu.

Menurut dia, diversifikasi produk hasil perikanan merupakan usaha penting bagi peningkatan konsumsi produk perikanan, baik secara kualitas maupun kuantitas.

"Ini juga untuk menekan inflasi agar daya beli masyarakat terus bergulir, sekaligus menjadi kekuatan ekonomi terutama bagi warga yang tinggal di kawasan pesisir," katanya.

Sugianto mengatakan warga yang tekun mengembangkan produk olahan mendapat pembinaan dari pemerintah daerah, terutama mereka yang tergabung dalam Unit Pengolahan Ikan (UPI).

"Kita terus bina dan dibimbing supaya produk olahannya lebih diterima dan dapat menjangkau pasar lebih luas," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Bangka Tengah Imam Soehadi mengatakan pembinaan terhadap pelaku usaha produk olahan berbahan baku ikan akan terus dilakukan.

"Pembinaan ini sebagai upaya peningkatan kapasitas sumber daya pelaku usaha para pengolah hasil perikanan yang tergabung dalam Unit Pengolah Ikan (UPI)," ujarnya.

Pembinaan yang dilakukan pemerintah tidak hanya sebatas peningkatan keahlian dalam menghasilkan produk, tetapi juga terkait dengan pemasaran, kemasan dan manajemen.

"Pembinaan terhadap pelaku usaha produk olahan juga dalam upaya kita menjalankan gerakan gemar makan ikan (Gemarikan) melalui produk olahan ikan guna mempercepat penurunan angka stunting," ujarnya.

 

Pewarta: Ahmadi

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022