Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, kembali zero atau nol kasus COVID-19, setelah satu pasien yang sebelumnya sempat terpapar virus corona baru itu sudah dinyatakan sembuh.

"Kita kembali zero atau nol kasus, satu pasien yang ditemukan terpapar virus corona baru sudah dinyatakan sembuh," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah, dr Anas Maarif di Koba, Sabtu.

Data tabulasi perkembangan kasus COVID-19 di Dinkes Bangka Tengah tercatat total warga yang terkonfirmasi positif sebanyak 8.138 orang.

Dari angka 8.138 itu, sebanyak 201 orang meninggal dunia dan sisanya dinyatakan sudah sembuh.

Pemerintah daerah setempat kini konsentrasi menangani kasus virus corona baru dengan terus melakukan vaksinasi dan menyiapkan semua alat medis yang memadai.

Dinkes mengimbau kepada warga tidak terlena dan terus hati-hati dengan penyebaran virus COVID-19 kandati kasusnya sudah mulai melandai.

Berdasarkan data sebaran kasus, kata dia, tercatat empat kecamatan dinyatakan rawan, yaitu Pangkalanbaru, Namang, Koba dan Kecamatan Simpangkatis, dengan tingkat temuan kasus lebih tinggi.

Data tabulasi juga mencatat usia warga rentan terpapar virus corona baru adalah 55 hingga 69 tahun.

Dinas Kesehatan Bangka Tengah juga mencatat 83,82 persen warga sudah mendapatkan vaksin COVID-19 dosis pertama atau 128.477 orang dari total 153.277 warga sasaran.

Sementara warga yang sudah mendapatkan vaksin dosis kedua tercatat sebanyak 109.908 atau mencapai 71,71 persen, dosis ketiga (penguat) sebanyak 48.206 orang atau 31,45 dan vaksin dosis keempat sebanyak 477 orang.

Anas mengimbau warga tetap menaati protokol kesehatan COVID-19 kendati kasusnya sudah mulai melandai sejak Mei 2022.

"Kasusnya sudah mulai melandai, tapi kami imbau warga tidak lengah karena virus corona belum hilang. Saat ini kita menemukan satu kasus baru, setelah sebelumnya sempat zero kasus selama beberapa bulan," katanya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022