Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengimbau masyarakat pesisir mewaspadai banjir air laut pasang (rob) selama Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
"Kami memperkirakan tiga hari ke depan air laut pasang mencapai 2,7 meter disertai hujan lebat," kata Prakirawan Cuaca BMKG Pangkalpinang Rizki di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan air pasang laut 2,7 meter ini diperkirakan terjadi pada Sabtu (24/12) hingga Senin (26/12) pukul 05.00 hingga 08.00 WIB di seluruh wilayah pesisir Kota Pangkalpinang dan sekitarnya.
Selain itu, hujan lebat disertai angin kencang juga terjadi dalam tiga hari ke depan, sehingga potensi terjadi banjir rob dan genangan air di sejumlah titik di Kota Pangkalpinang cukup tinggi.
"Kami sudah mengeluarkan peringatan kepada warga di pesisir pantai dan sepanjang sungai untuk mewaspadai rob ini," ujarnya.
Ia menyatakan dalam mengantisipasi banjir selama Natal dan tahun baru ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan TNI, Polri, BPBD dan pihak terkait lainnya untuk mewaspadai cuaca ekstrem ini.
"Kami juga mengimbau nelayan untuk tidak melaut selama cuaca ekstrem ini, karena potensi terjadi kecelakaan akibat gelombang tinggi cukup besar," katanya.
Kepala BPBD Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa mengatakan untuk mengantisipasi bencana selama Natal dan tahun baru ini, BPBD telah menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC) selama 24 jam.
"Kami imbau masyarakat waspada terhadap banjir, jika terjadi hujan lebat berdurasi lebih dari satu jam dengan jarak pandang maksimal 30 meter, maka masyarakat khususnya di pinggir sungai untuk waspada banjir ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Kami memperkirakan tiga hari ke depan air laut pasang mencapai 2,7 meter disertai hujan lebat," kata Prakirawan Cuaca BMKG Pangkalpinang Rizki di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan air pasang laut 2,7 meter ini diperkirakan terjadi pada Sabtu (24/12) hingga Senin (26/12) pukul 05.00 hingga 08.00 WIB di seluruh wilayah pesisir Kota Pangkalpinang dan sekitarnya.
Selain itu, hujan lebat disertai angin kencang juga terjadi dalam tiga hari ke depan, sehingga potensi terjadi banjir rob dan genangan air di sejumlah titik di Kota Pangkalpinang cukup tinggi.
"Kami sudah mengeluarkan peringatan kepada warga di pesisir pantai dan sepanjang sungai untuk mewaspadai rob ini," ujarnya.
Ia menyatakan dalam mengantisipasi banjir selama Natal dan tahun baru ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan TNI, Polri, BPBD dan pihak terkait lainnya untuk mewaspadai cuaca ekstrem ini.
"Kami juga mengimbau nelayan untuk tidak melaut selama cuaca ekstrem ini, karena potensi terjadi kecelakaan akibat gelombang tinggi cukup besar," katanya.
Kepala BPBD Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa mengatakan untuk mengantisipasi bencana selama Natal dan tahun baru ini, BPBD telah menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC) selama 24 jam.
"Kami imbau masyarakat waspada terhadap banjir, jika terjadi hujan lebat berdurasi lebih dari satu jam dengan jarak pandang maksimal 30 meter, maka masyarakat khususnya di pinggir sungai untuk waspada banjir ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022