Penyanyi cilik Farel Prayoga merilis single berjudul "Mangku Buku" yang penuh pesan moral untuk anak-anak di Indonesia. Single tersebut diciptakan oleh pencipta lagu asal Kediri, Nur Bayan.
Menurut keterangan pers yang diterima ANTARA di Jakarta pada Rabu, "Mangku Buku" bercerita bahwa setiap anak Indonesia wajib melaksanakan hal-hal kebaikan, disiplin, dan berprestasi, agar bisa memiliki masa depan cerah dan membanggakan.
Dalam single tersebut digambarkan bahwa anak-anak Indonesia harus senang membaca buku, masuk sekolah tepat waktu, mengerjakan pekerjaan rumah, tidak membolos sekolah, serta menjalani gaya hidup sehat seperti gosok gigi dan mandi pakai sabun.
Nur Bayan mengatakan, single "Mangku Buku" ia ciptakan dari lagu "Mangku Purel" yang digubah liriknya. "Mangku Purel" sendiri merupakan lagu yang belakangan viral di YouTube.
"Seperti sebelumnya saat meledak lagu 'Oplosan' pada tahun 2014, aku gubah juga judulnya menjadi 'Bolosan' termasuk liriknya yang bertema semangat untuk anak Indonesia. Lagu tersebut sangat diapresiasi masyarakat ketika itu," katanya.
Nur Bayan bercerita bahwa awalnya, produser Farel Prayoga dari Aneka Safari Records yakni Anton memberikan ide agar menggubah lagu "Mangku Purel" menjadi "Mangku Buku".
"Atas ide Mas Anton tersebut, langsung aku bikin musiknya dibantu Mas Ipunk Rimba Raya, penyanyi asli 'Mangku Purel' untuk bikin versi anak-anak. Setelah jadi, langsung masuk dapur rekaman untuk take vokal Farel Prayoga," ujar Nur Bayan.
Ia menambahkan, proses penggarapan lagu "Mangku Buku" terbilang sangat cepat.
"Mangku Buku" menjadi awal kolaborasi Nur Bayan bersama Farel Prayoga untuk merilis single selanjutnya, dalam rangka mempopulerkan kembali lagu anak di masyarakat Indonesia. Nantinya, kumpulan single dirilis akan dijadikan album.
"Aku berharap single 'Mangku Buku' yang kolaborasi dengan om Nur Bayan ini menjadi pembuka untuk produksi album lagu anak-anak nantinya," kata Farel Prayoga.
"Mohon doanya agar single 'Mangku Buku' ini sukses di masyarakat dan album yang akan datang berjalan lancar," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
Menurut keterangan pers yang diterima ANTARA di Jakarta pada Rabu, "Mangku Buku" bercerita bahwa setiap anak Indonesia wajib melaksanakan hal-hal kebaikan, disiplin, dan berprestasi, agar bisa memiliki masa depan cerah dan membanggakan.
Dalam single tersebut digambarkan bahwa anak-anak Indonesia harus senang membaca buku, masuk sekolah tepat waktu, mengerjakan pekerjaan rumah, tidak membolos sekolah, serta menjalani gaya hidup sehat seperti gosok gigi dan mandi pakai sabun.
Nur Bayan mengatakan, single "Mangku Buku" ia ciptakan dari lagu "Mangku Purel" yang digubah liriknya. "Mangku Purel" sendiri merupakan lagu yang belakangan viral di YouTube.
"Seperti sebelumnya saat meledak lagu 'Oplosan' pada tahun 2014, aku gubah juga judulnya menjadi 'Bolosan' termasuk liriknya yang bertema semangat untuk anak Indonesia. Lagu tersebut sangat diapresiasi masyarakat ketika itu," katanya.
Nur Bayan bercerita bahwa awalnya, produser Farel Prayoga dari Aneka Safari Records yakni Anton memberikan ide agar menggubah lagu "Mangku Purel" menjadi "Mangku Buku".
"Atas ide Mas Anton tersebut, langsung aku bikin musiknya dibantu Mas Ipunk Rimba Raya, penyanyi asli 'Mangku Purel' untuk bikin versi anak-anak. Setelah jadi, langsung masuk dapur rekaman untuk take vokal Farel Prayoga," ujar Nur Bayan.
Ia menambahkan, proses penggarapan lagu "Mangku Buku" terbilang sangat cepat.
"Mangku Buku" menjadi awal kolaborasi Nur Bayan bersama Farel Prayoga untuk merilis single selanjutnya, dalam rangka mempopulerkan kembali lagu anak di masyarakat Indonesia. Nantinya, kumpulan single dirilis akan dijadikan album.
"Aku berharap single 'Mangku Buku' yang kolaborasi dengan om Nur Bayan ini menjadi pembuka untuk produksi album lagu anak-anak nantinya," kata Farel Prayoga.
"Mohon doanya agar single 'Mangku Buku' ini sukses di masyarakat dan album yang akan datang berjalan lancar," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023