Pangkalpinang (Antara Babel) - Kementerian Sosial akan menyalurkan 34 ton beras untuk membantu korban banjir di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

"Saat ini kita bersama Dinas Sosial provinsi sedang membahas mekanisme penyaluran bantuan kepada korban banjir di Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Tengah dan Bangka Selatan," kata Kasubdit Tanggap Darurat Kementerian Sosial I Kusmadiana di Pangkalpinang, Kamis.

Saat ini, sebanyak 34 ton beras masih di gudang Bulog Palembang, Sumatera Selatan, dan siap disalurkan kepada korban banjir di daerah ini.

"Saat ini kita masih menunggu mekanisme penyaluran bantuan, apakah bantuan ini akan disalurkan ke kabupaten/kota yang terkena musibah banjir atau disimpan terlebihi dahulu di gudang Dinas Sosial," katanya.

Berdasarkan koordinasi dengan Dinas Sosial Provinsi Kepulauan Babel, stok beras yang dimiliki kurang untuk membantu korban banjir.

"Diperkirakan stok beras di dinas dalam beberapa hari ini habis, sehingga kita perlu memperkuat stok beras bantuan bencana alam ini," ujarnya.

Menurut dia stok bantuan beras korban banjir ini tidak bermasalah, karena dalam waktu dekat ini tambahan stok beras tiba di Pulau Bangka.

"Mudah-mudahan hari ini bantuan beras itu sudah tiba di Pelabuhan Muntok Bangka Barat dan bisa disalurkan kepada korban banjir di daerah ini," ujarnya.

Ia berharap bantuan itu dapat meringankan beban korban banjir khususnya korban di daerah terisolir akibat banjir.

"Saya kaget melihat banjir di daerah ini karena hampir seluruh wilayah terendam air setinggi satu hingga dua meter, sehingga ribuan warga terpaksa mengungsi dan merusak fasilitas umum dan juga rumah masyarakat," ujarnya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016