Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan, Pencatatan Sipil dan Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DP3ACSKB) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengapresiasi pelaksanaan aktifasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau KTP Digital yang diikuti ribuan civitas akademika di kampus terpadu Universitas Bangka Belitung (UBB).
"Ini langkah awal kita menyosialisasikan diri ke masyarakat dengan melibatkan perguruan tinggi (PT) di daerah agar dapat melakukan aktifasi IKD. Dan kita apresiasi UBB sebagai kampus pertama pelaksanaan aktifasi IKD," kata Kepala DP3ASCKB di Pangkalpinang, Asyraf Suryadin di Pangkalpinang, Rabu.
Asyraf mengatakan, pemahaman masyarakat terkait IKD ini masih rendah sehingga pemerintah daerah terus berupaya menyosialisasikannya ke masyarakat dan Dukcapil terus melakukan jemput bola agar masyarakat dapat melakukan aktifasi IKD.
Selain itu DP3ACSKB Babel juga menganjurkan kepala sekolah di SMA/SMK untuk mewajibkan siswa-siswa yang berusia 16 tahun untuk melakukan perekaman KTP elektronik agar nanti dapat aktifasi IKD.
"Masih banyak yang belum paham tentang KTP Digital ini sehingga kita terus melakukan penyesuaian dulu yang dimulai dari kalangan akademisi," ujarnya.
Asyraf menambahkan, untuk lingkup ASN Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Babel juga belum semuanya melakukan aktifasi IKD ini, hanya ASN di lingkup Dukcapil Babel dan kabupaten kota saja yang sudah memiliki IKD.
"ASN baru lingkup Dukcapil aja yang sudah IKD, namun target kita hingga akhir tahun ini 2 persen dari jumlah penduduk Babel sudah teraktifasi IKD," ujarnya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Ini langkah awal kita menyosialisasikan diri ke masyarakat dengan melibatkan perguruan tinggi (PT) di daerah agar dapat melakukan aktifasi IKD. Dan kita apresiasi UBB sebagai kampus pertama pelaksanaan aktifasi IKD," kata Kepala DP3ASCKB di Pangkalpinang, Asyraf Suryadin di Pangkalpinang, Rabu.
Asyraf mengatakan, pemahaman masyarakat terkait IKD ini masih rendah sehingga pemerintah daerah terus berupaya menyosialisasikannya ke masyarakat dan Dukcapil terus melakukan jemput bola agar masyarakat dapat melakukan aktifasi IKD.
Selain itu DP3ACSKB Babel juga menganjurkan kepala sekolah di SMA/SMK untuk mewajibkan siswa-siswa yang berusia 16 tahun untuk melakukan perekaman KTP elektronik agar nanti dapat aktifasi IKD.
"Masih banyak yang belum paham tentang KTP Digital ini sehingga kita terus melakukan penyesuaian dulu yang dimulai dari kalangan akademisi," ujarnya.
Asyraf menambahkan, untuk lingkup ASN Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Babel juga belum semuanya melakukan aktifasi IKD ini, hanya ASN di lingkup Dukcapil Babel dan kabupaten kota saja yang sudah memiliki IKD.
"ASN baru lingkup Dukcapil aja yang sudah IKD, namun target kita hingga akhir tahun ini 2 persen dari jumlah penduduk Babel sudah teraktifasi IKD," ujarnya.*
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023