Sekretaris Daerah Kepulauan Bangka Belitung Naziarto mengatakan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) harus menjadi pioner berkarakter Pancasila dan menjadi contoh bagi generasi penerus bangsa ini.
"Kami menginginkan adik-adik Paskibraka dapat menjadi pionir dan motor penggerak dalam beretika, berbangsa, dan negara," kata Naziarto usai Pembekalan Pembinaan Ideologi Pancasila Bagi Paskibraka Tahun 2022 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Jambi, Lampung, dan DKI Jakarta secara daring dan luring di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menyatakan luasnya Negara Republik Indonesia (NKRI) dan beragamnya suku, ras, dan agama membuat tingkat pluralisme tinggi. Untuk itu agar tetap menjaga patriotisme setiap individu, terutama generasi muda perlu diberikan pembekalan yang cukup terkait nilai-nilai Pancasila.
"Pemerintah menginginkan para generasi muda dapat menjadi pionir dan sebagai motor penggerak yang memiliki karakter Pancasila," ujarnya.
Menurut dia, Program Paskibraka ini merupakan salah satu cara kaderisasi calon pemimpin yang berkarakter Pancasila. Untuk itu, menurutnya, Paskibraka harus memiliki potensi, jati diri, dan harga diri untuk mempertahankan NKRI.
"Saya berharap adik-adik Paskibraka semua dapat menjadi pemimpin yang berkarakter Pancasila dan dapat menularkan jiwa patriotisme kepada teman-teman, keluarga, bahkan senior," katanya.
Ia meminta agar para peserta mengikuti pembekalan dengan semangat dan serius karena materi yang diberikan para narasumber yang mumpuni dapat menjadi bekal bagi Paskibraka.
"Jadi, ikuti kegiatan ini dengan semangat, perhatikan sampai selesai. Karena ini bisa menjadi bekal untuk adik-adik sekalian yang akan menjadi pemimpin. Di mana nanti diharapkan dapat meredam permasalahan-permasalahan pergesekan antar-SARA," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Kami menginginkan adik-adik Paskibraka dapat menjadi pionir dan motor penggerak dalam beretika, berbangsa, dan negara," kata Naziarto usai Pembekalan Pembinaan Ideologi Pancasila Bagi Paskibraka Tahun 2022 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Jambi, Lampung, dan DKI Jakarta secara daring dan luring di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menyatakan luasnya Negara Republik Indonesia (NKRI) dan beragamnya suku, ras, dan agama membuat tingkat pluralisme tinggi. Untuk itu agar tetap menjaga patriotisme setiap individu, terutama generasi muda perlu diberikan pembekalan yang cukup terkait nilai-nilai Pancasila.
"Pemerintah menginginkan para generasi muda dapat menjadi pionir dan sebagai motor penggerak yang memiliki karakter Pancasila," ujarnya.
Menurut dia, Program Paskibraka ini merupakan salah satu cara kaderisasi calon pemimpin yang berkarakter Pancasila. Untuk itu, menurutnya, Paskibraka harus memiliki potensi, jati diri, dan harga diri untuk mempertahankan NKRI.
"Saya berharap adik-adik Paskibraka semua dapat menjadi pemimpin yang berkarakter Pancasila dan dapat menularkan jiwa patriotisme kepada teman-teman, keluarga, bahkan senior," katanya.
Ia meminta agar para peserta mengikuti pembekalan dengan semangat dan serius karena materi yang diberikan para narasumber yang mumpuni dapat menjadi bekal bagi Paskibraka.
"Jadi, ikuti kegiatan ini dengan semangat, perhatikan sampai selesai. Karena ini bisa menjadi bekal untuk adik-adik sekalian yang akan menjadi pemimpin. Di mana nanti diharapkan dapat meredam permasalahan-permasalahan pergesekan antar-SARA," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023