Serangan drone terhadap infrastruktur sipil di Moskow merupakan "tanda yang jelas dari aktivitas teroris," ujar Presiden Rusia Vladimir Putin pada Selasa (30/5).

Menurut siaran pers yang dirilis Kremlin, Putin mengatakan bahwa Kiev memilih jalan yang berbeda, yakni mencoba mengintimidasi Rusia dan warganya, serta menyerang bangunan-bangunan tempat tinggal setempat.

"Mereka memprovokasi kita untuk meniru tindakan. Mari kita lihat apa yang harus dilakukan mengenai hal itu," kata Putin.

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu sebelumnya pada Selasa mengatakan bahwa angkatan bersenjata Rusia merespons "sekeras mungkin terhadap serangan teroris dari militan Ukraina."

Sementara itu, pihak Ukraina membantah keterlibatan langsungnya dalam serangan di Moskow.

Beberapa bangunan di Moskow mengalami kerusakan ringan akibat serangan drone pada dini hari, kata Wali Kota Moskow Sergei Sobyanin, seraya menambahkan bahwa tidak ada laporan langsung mengenai korban luka serius.

Pewarta: Xinhua

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023