Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu melakukan dialog bersama Calon Paskibraka (Capaska) Nasional asal Bangka Belitung (Babel), setelah turun langsung memfasilitasi penyelesaian polemik hasil seleksi Capaska Nasional asal daerah itu.
"Kalian adalah putra putri terbaik provinsi ini," kata Pj Gubernur Suganda di Pangkalpinang, Rabu sore.
Ia menyampaikan semangat pada ke-6 Capaska asal Babel bahwa yang terbaik bukanlah hanya berdasarkan hasil peringkat seleksi Paskibraka semata.
"Terbaik itu ada di dalam diri kita yang akan kelihatan pada waktunya nanti," katanya.
Sementara itu Capaska dari tiap provinsi hanya ada dua orang, yakni satu putra dan satu putri, termasuk dari Babel.
Ia mengharapkan apa pun hasil seleksi yang keluar dapat diterima dengan lapang dada oleh ke-6 Capaska.
Menurut dia meski tak terpilih mewakili Babel di istana negara, 4 orang Capaska lainnya masih berkesempatan menjadi petugas pengibar bendera di tingkat provinsi.
"Siapapun yang terpilih nanti, mampu memberikan yang terbaik bagi Babel di mata nasional," katanya.
Ia menambahkan kepada dua orang capaska yang terpilih nanti, agar dapat memberikan yang terbaik dan membanggakan provinsi Babel.
Menanggapi hal tersebut ke-6 Capaska mengaku siap menerima hasil seleksi dengan lapang dada.
"Kecewa, ya pasti ada. Tapi saya tetap berupaya berlapang dada, mungkin ini belum rejeki saya saja. Mudah-mudahan saya tetap semangat," kata salah satu Capaska putra Febri.
Di akhir perjumpaan Pj Gubernur meminta ke-6 Capaska memperlihatkan gerakan baris berbaris. Lalu menguji kebugaran Capaska untuk bersama dirinya push up 30 kali, meskipun kondisi Pj Gubernur sendiri sebetulnya belum pulih dari cedera pasca pertandingan sepakbola Pemprov Legend melawan Pemkab Beltim.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Kalian adalah putra putri terbaik provinsi ini," kata Pj Gubernur Suganda di Pangkalpinang, Rabu sore.
Ia menyampaikan semangat pada ke-6 Capaska asal Babel bahwa yang terbaik bukanlah hanya berdasarkan hasil peringkat seleksi Paskibraka semata.
"Terbaik itu ada di dalam diri kita yang akan kelihatan pada waktunya nanti," katanya.
Sementara itu Capaska dari tiap provinsi hanya ada dua orang, yakni satu putra dan satu putri, termasuk dari Babel.
Ia mengharapkan apa pun hasil seleksi yang keluar dapat diterima dengan lapang dada oleh ke-6 Capaska.
Menurut dia meski tak terpilih mewakili Babel di istana negara, 4 orang Capaska lainnya masih berkesempatan menjadi petugas pengibar bendera di tingkat provinsi.
"Siapapun yang terpilih nanti, mampu memberikan yang terbaik bagi Babel di mata nasional," katanya.
Ia menambahkan kepada dua orang capaska yang terpilih nanti, agar dapat memberikan yang terbaik dan membanggakan provinsi Babel.
Menanggapi hal tersebut ke-6 Capaska mengaku siap menerima hasil seleksi dengan lapang dada.
"Kecewa, ya pasti ada. Tapi saya tetap berupaya berlapang dada, mungkin ini belum rejeki saya saja. Mudah-mudahan saya tetap semangat," kata salah satu Capaska putra Febri.
Di akhir perjumpaan Pj Gubernur meminta ke-6 Capaska memperlihatkan gerakan baris berbaris. Lalu menguji kebugaran Capaska untuk bersama dirinya push up 30 kali, meskipun kondisi Pj Gubernur sendiri sebetulnya belum pulih dari cedera pasca pertandingan sepakbola Pemprov Legend melawan Pemkab Beltim.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023