Bupati Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sahani Saleh memastikan daerahnya siap menjadi tuan rumah pelaksanaan pertemuan ASEAN Blue Economy Forum pada 1-4 Juli mendatang.
"Kami pastikan Belitung siap menjadi lokasi pertemuan ASEAN Blue Economy Forum pada 1-4 Juli mendatang," katanya usai memimpin rapat persiapan akhir pertemuan ASEAN Blue Economy Forum di Tanjung Pandan, Selasa.
Menurut dia, seluruh pihak yang diberikan tanggung jawab sudah menyiapkan tugas dan perannya masing-masing dalam menyukseskan pertemuan ASEAN Blue Economy Forum tersebut.
"Kami tadi sudah rapat evaluasi dan pemantapan semua hal, jadi apa yang sudah diprogramkan sebelumnya pada hari ini kami evaluasi semua," ujarnya.
Ia menyebutkan, ada sejumlah hal yang memang perlu dikoordinasikan lebih lanjut dalam rangka pelaksanaan pertemuan ASEAN Blue Economy Forum.
"Seperti pengawalan tadi, karena mobil Patwal dari Polres Belitung terbatas sebab diminta satu delegasi satu pengawalan, jadi mau tidak mau solusinya minta dukungan dari Polres Belitung Timur," katanya.
Sedangkan untuk aspek lainnya, Bupati memastikan seluruhnya dalam keadaan siap.
"Hanya itu saja (pengawalan, red) kalau yang lain semuanya sudah siap," ujar dia.
Dikatakan dia, kegiatan ASEAN Blue Economy Forum di Belitung akan berlangsung pada 1-4 Juli mendatang.
Kegiatan tersebut akan dihadiri oleh Menteri 10 negara ASEAN yakni Indonesia, Filipina, Malaysia, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja.
Selain itu, lanjut Bupati, kegiatan ASEAN Blue Economy Forum juga akan dihadiri oleh dua orang Menteri Republik Indonesia yakni Kepala Bappenas RI, Suharso Monoarfa dan Menteri Kelautan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono.
"Kalau Menteri yang sudah siap hadir yakni Menteri KKP dan Kepala Bappenas RI," katanya.
Sedangkan untuk kehadiran Mantan Presiden RI ke-5 yakni Megawati Soekarnoputri dalam forum tersebut masih dalam tahap konfirmasi.
"Kalau untuk mantan Presiden RI ke-5 memang belum pasti, karena kalau beliau datang pasti pada H-5 dan H-3 acara sudah ada Paspampres, jadi kami masih menunggu, infonya naik jet pribadi," ujarnya.
Dirinya optimistis kegiatan pertemuan ASEAN Blue Economy Forum akan mengangkat potensi maritim Belitung di mata dunia.
"Karena kita sudah ditetapkan sebagai kawasan UNESCO Global Geopark (UGG) dan Belitung juga mampu melakukan transformasi dari tambang ke pariwisata jadi pertemuan ini sangat cocok sekali diselenggarakan di Belitung," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Kami pastikan Belitung siap menjadi lokasi pertemuan ASEAN Blue Economy Forum pada 1-4 Juli mendatang," katanya usai memimpin rapat persiapan akhir pertemuan ASEAN Blue Economy Forum di Tanjung Pandan, Selasa.
Menurut dia, seluruh pihak yang diberikan tanggung jawab sudah menyiapkan tugas dan perannya masing-masing dalam menyukseskan pertemuan ASEAN Blue Economy Forum tersebut.
"Kami tadi sudah rapat evaluasi dan pemantapan semua hal, jadi apa yang sudah diprogramkan sebelumnya pada hari ini kami evaluasi semua," ujarnya.
Ia menyebutkan, ada sejumlah hal yang memang perlu dikoordinasikan lebih lanjut dalam rangka pelaksanaan pertemuan ASEAN Blue Economy Forum.
"Seperti pengawalan tadi, karena mobil Patwal dari Polres Belitung terbatas sebab diminta satu delegasi satu pengawalan, jadi mau tidak mau solusinya minta dukungan dari Polres Belitung Timur," katanya.
Sedangkan untuk aspek lainnya, Bupati memastikan seluruhnya dalam keadaan siap.
"Hanya itu saja (pengawalan, red) kalau yang lain semuanya sudah siap," ujar dia.
Dikatakan dia, kegiatan ASEAN Blue Economy Forum di Belitung akan berlangsung pada 1-4 Juli mendatang.
Kegiatan tersebut akan dihadiri oleh Menteri 10 negara ASEAN yakni Indonesia, Filipina, Malaysia, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja.
Selain itu, lanjut Bupati, kegiatan ASEAN Blue Economy Forum juga akan dihadiri oleh dua orang Menteri Republik Indonesia yakni Kepala Bappenas RI, Suharso Monoarfa dan Menteri Kelautan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono.
"Kalau Menteri yang sudah siap hadir yakni Menteri KKP dan Kepala Bappenas RI," katanya.
Sedangkan untuk kehadiran Mantan Presiden RI ke-5 yakni Megawati Soekarnoputri dalam forum tersebut masih dalam tahap konfirmasi.
"Kalau untuk mantan Presiden RI ke-5 memang belum pasti, karena kalau beliau datang pasti pada H-5 dan H-3 acara sudah ada Paspampres, jadi kami masih menunggu, infonya naik jet pribadi," ujarnya.
Dirinya optimistis kegiatan pertemuan ASEAN Blue Economy Forum akan mengangkat potensi maritim Belitung di mata dunia.
"Karena kita sudah ditetapkan sebagai kawasan UNESCO Global Geopark (UGG) dan Belitung juga mampu melakukan transformasi dari tambang ke pariwisata jadi pertemuan ini sangat cocok sekali diselenggarakan di Belitung," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023